– Menanggapi aksi dari puluhan Abang bentor yang melakukan aksi penanaman pohon pisang di jalan bypass, kepala dinas pekerjaan umum Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Haries Latief mengatakan bahwa akses jalan bypass yang ada di Kecamatan Kwandang saat ini masih dalam tahapan pemeliharaan.
“Jalan itu masih dalam tahapan pemeliharaan, dan sampai dengan saat ini pihak kami masih melakukan proses penimbunan pada beberapa titik lokasi yang struktur tanahnya masih labil,” ungkap Haries Latief, Jum’at (4/9/2020).
Untuk proses penimbunan kata Haries, pihaknya akan terus melakukan tindakan penimbunan sampai struktur tanah yang masih labil tersebut menjadi keras dan layak untuk dilapisi dengan material aspal.
“Kita sengaja biarkan lubangnya, karena untuk melihat kekuatan daripada struktur tanah itu sendiri, kalau setelah ditimbun terus kita aspal, maka akan sia-sia pekerjaan itu kita lakukan,” terangnya.
Di tempat terpisah, kepala bidang Bina Marga dinas PU Gorut, Irfan Harahap mengatakan, untuk proses pemeliharaan jalan bypass Gorut, pihaknya sampai dengan saat ini masih melakukan pemeliharaan timbunan dengan menggunakan material berbutir, dan kalau tidak ada halangan, pekan depan proses penimbunan akan kembali dilakukan pada titik-titik yang menjadi fokus perbaikan.
“Kami sudah rencanakan pekan depan akan ditimbun lagi dengan menggunakan peralatan, prosesnya memang begitu, karena tanah di bawah labil, makanya kita lakukan penimbunan secara berkala untuk mengetahui titik jenuh dari struktur tanah yang ada,” tandasnya. (daily03)