– Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo dan Hendra Hemeto (NDH), yang diusung Partai PPP dan Golkar telah ditetapkan secara resmi oleh Komisi Pemilihan Umum ( KPU), Kabupaten Gorontalo, sebagai peserta calon kepala daerah dan Wakil kepala daerah Kabupaten Gorontalo, pada pemilihan serentak tahun 2020.
Paslon NDH sudah resmi pula mengantongi nomor utur 2 dan siap bertarung memenangkan pesta demokrasi tahun ini.
NDH menjadi pasangan yang sangat sulit dikalahkan, karena kehadiran Nelson Pomalingo sebagi petahana ditambah lagi pendampingnya sebagai kader muda, energik dari Partai berlambang pohon beringin.
Usman Tahir Rajak, selaku kader PPP mengatakan, Pilkada kali ini menjadi ajang pertarungan harga diri, baik para calon maupun para kader-kader Partai.
Alasanya, dari empat paslon tahun ini, tiga diantaranya pernah berjuang dan bertarung pada pilkada tahun 2015 silam. Sehingga para kader dan pendukung punya tekad all out untuk menang dalam pertarungan ini.
“Selaku kader PPP, tentu bagi saya wajib memenangkan pasangan Nelson- Hendra,” tegas Usman Rajak saat diwawancarai awak media, melalui sambungan seluler, Kamis ( 24/09/2020).
“Perintah partai jelas, bahwa harga mati memenangkan pasangan NDH. Saya sebagai kader PPP, mewakili wilayah Barat yakni dapil Boliyohuto Cs, siap pasang badan, mati-matian bahkan habis-habisan memenangkan pasangan Nelson – Hendra,” tegaa Usman Rajak.
Anggota DPRD Provinsi Gorontalo itu menambahkan, untuk memenangkan paslon NDH, dirinya juga akan bekerjasama dengan kader- kader militan dari partai Golkar, diantaranya, Warsito, Sun Biki, dan sejumlah kader lain sebagai peraih suara terbanyak dari wilayah Boliyohuto pada pilcaleg kemarin.
“Kader-kader PPP dan Golkar Wilayah Boliyohuto banyak yang memiliki masa konsisten dan militan sehingga ini modal bagi kami memudahkan memenangkan pasangan NDH di wilayah Boliyohuto Cs,” tukas Usman Rajak.
Apalagi tambah Usman Rajak, sebagai Petahana Nelson Pomalingo, selama lima tahun sudah bekerja dan program- programnya sudah dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Gorontalo termasuk masyarakat di wilayah Boliyohuto.
“Kami tidak takabur dan tidak mendahului kehendak Allah, tapi bagi kami satu kata menangkan dan menangkan, tidak ada kata kalah dalam pertarungan ini,” tegasnya lagi.
Ditanyakan terkait pernyataanya beberapa bulan kemarin, yang bakal mendukung siapapun Calon Bupati yang berasal dari Boliyohuto. Pria yang biasa disapa Haji Usu itu, menegaskan bahwa ini adalah politik.
Bahkan, untuk saat ini, dirinya mengaku akan fokus untuk memenangkan NDH.
“Ya, memang dulu saya pernah menyampaikan hal itu dan itulah politik. Hari ini, perintah partai sudah jelas. Maka dari itu, saya sebagai kader PPP dan dilahirkan menjadi anggota DPRD dari partai berlambang Ka’Bah, wajib memenangkan Ketua DPW PPP Prof. Nelson Pomalingo dan Hendra Hemeto,” tegas Usman Rajak. (daily02)