NASIONAL
DAILYPOST.ID, Kabupaten Gorontalo – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo, Ir. Hadijah Tayeb mengikuti Webinar Sosialisasi Percepatan Pelaksanaan APBD 2021 dan Kemudahan Investasi di daerah dalam rangka mendorong Pertumbuham Ekonomi di daerah, yang digelar secara virtual bersama Kemendagri RI Rabu, (20/01/2020).
Sekda Hadijah Tayeb menyampaikan, ada berbagai hal dibahas dalam webinar tersebut. Di antaranya peran daerah dalam memberikan kemudahan investasi di daerah, khususnya bagi pelaku UMKM guna mendorong pertumbuhan ekonomi akibat pandemi covid -19 se-indonesia.
Melalui webinar tersebut juga, lanjut sekda, pemerintah berupaya menemukan solusi menaikkan pendapatan daerah dalam memberikan peluang masyarakat dalam berusaha, baik dari sisi kemudahan, pengurusan perizinan, seperti kemudahan di dalam hal pengurusan IMB dan lainnya.
Diharapkan, daerah dapat memberikan kemudahan sehingga investasi naik dan tentunya pertukaran ekologis dan kesejahteraan masyarakat bisa meningkat, diikuti dengan peningkatan peningkatan ekonomi daerah.
“Selain itu, batasan-batasan kepada pemerintah daerah Bagaimana pengelolaan keuangan daerah di tahun 2021 walaupun kita hanya mengutamakan untuk peningkatan ekonomi daerah tetapi yang paling utama itu adalah perhatikan tentang penangan vaksin,” tukasnya.
Lebih lanjut Sekda Hadijah menyampaikan, terkait vaksinasi covid-19 saat ini, Pemerintah Daerah memang sudah menyiapkan dana yang mulai dilakukan sejak dari hari Jumat (15/1/2021) kemarin.
“Sekarang vaksinasi telah berlangsung untuk para Nakes (Tenaga Kesehatan) dan ini masih diadakan oleh pemerintah pusat. Selanjutnya kami akan menunggu petunjuk dari pusat berupa surat edaran untuk pelaksanaan vaksinasi selanjutnya bagi masyarakat. Apakah itu akan diadakan langsung dari pusat atau anggarannya akan dimaksimalkan di daerah, kita menunggu petunjuk. Yang jelas program pemerintah untuk vaksin masyarakat itu lakukan,” ujar Hadijah.
Terkait kebaikan investasi Kabupaten Gorontalo saat ini sambung Hadihah, pemerintah memandang bahwa memang ada penurunan dari pada usaha itu sendiri.
“Ya, walaupun di sisi lain investasi kita berikan kemudahan untuk berusaha bagi dunia usaha, maupun memberikan kemudahan serta diberikan dorongan,” imbuh sekda.
“Walaupun mungkin Secara pendapatan masyarakat itu menurun tetapi investasi yang ditanamkan di Kabupaten Gorontalo itu ada peningkatan dari tahun kemarin cuma sekitar 4,3 triliun beda dengan tahun kemarin hanya 1830 kurang lebih 2 triliun dengan memacu investasi dan pendapatan daerah”, tutupnya. (daily17/siswoyo)
