, Network – Sungguh malang nasib NFP, bocah 10 tahun, anak dari driver ojek online (ojol) yang meninggal usai mengonsumsi Sate Sianida kiriman NA.
Senin (3/5/2021), Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akhirnya mengungkap sosok NA, wanita misterius pemberi sate beracun sianida yang menewaskan NFP, anak driver ojol, Bandiman.
NA ternyata berasal dari Majalengka, Jawa Barat. Dia diamankan di tempat tinggalnya di wilayah Potorono, Banguntapan, Bantul.
Motif sakit hati, NA menargetkan sate beracun itu untuk seorang pria berinisial T. Ia pernah berhubungan dengan T, tetapi sudah cukup lama.
Karena T menikah dengan orang lain, NA sakit hati dan berniat mengirimkan sate beracun itu ke rumah T lewat driver ojol tanpa menggunakan aplikasi.
Namun sayang, karena calon penerima tak mau menerima makanan dari orang tak dikenal. Bandiman sang driver ojol pun membawa takjil sate itu ke rumah untuk dimakan bersama keluarganya sehingga menewaskan putranya, NFP.
Akibat perbuatannya, NA dijerat Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. NA diancam hukuman penjara 20 tahun bahkan bisa seumur hidup.
Sumber: Jogja.suara.com