,Gorut-Sejumlah nelayan Di Dusun Idaman,Desa Dulukapa,Kecamatan Sumalata Timur,Kabupaten Gorut sangat berharap bisa mendapatkan bantuan dari Dinas Kelautan Dan Perikanan (DKP) Kabupaten Gorut. Pasalnya menurut pengakuan dari para nelayan,selama ini warga masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan tidak pernah mendapatkan bantuan.
Hal ini sebagaimana ungkapkan Anggota Komisi 3 Dprd Gorut,Wisye Pangemanan saat melakukan Kegiatan Turun Lapangan sekaligus agenda Reses masa sidang kedua tahun kedua tahun 2021-2021 yang digelae Di Dusun Idaman,Desa Dulukapa,Kecamatan Sumalata Timur.
Kepada Dailypost.id Srikandi Partai Golkar ini mengatakan, Pada Pelaksanaan kegiatan Turun lapangan ke Desa Dulukapa,dirinya sempat menemui beberapa masyarakat yang berprofesi sebagai Nelayan,dan menerima keluhan dari para nelayan,dimana menurut pengakuan dari salah seorang nelayan,selama 30 Tahun ada seorang nelayan yang melakukan aktifitas melaut dengan menggunakan perahu kayu dan sampai dengan saat ini nelayan tersebut tidak pernah mendapatkan sentuhan bantuan dari Pemerintah Daerah setempat.
“Sungguh mengiris hati saya,dijaman yang sudah sangat berkembang pesat mereka masih mencari ikan dgn fasilitas seadanya.dan sampai dengan saat ini mereka juga tidak pernah mendapatkan sentuhan bantuan dari pemerintah daerah,”Kata Wisye Pangemanan,Minggu (1/5/2021).
Wisye juga menuturkan,bantuan untuk nelayan dari pemerintah daerah bisa disalurkan secara merata kepada para nelayan. karena menurut wisye dengan adanya bantuan tersebut bisa mengurangi bebas ekonomi serta beban sosial dari para nelayan.
“Pemerintah Daerah seharusnya bisa lebih memperhatikkan nasib para nelayan yang ada di Sumalata Timur,dengan adanya bantuan pasti akan mengurangi beban ekonomi dari para nelayan,”Terang Wisye.
Wisye juga berharap,kepada pihak Dinas Kelautan Dan Perikanan (DKP) untuk bisa melakukan pendataan kembali terhadap data-data nelayan yang ada,untuk memastikkan bantuan yang disalurkan oleh dinas setempat diterima oleh warga yang benar-benar membutuhkan bantuan.
“Data para nelayan juga saya minta untuk bisa dilakukan verifikasi kembali.Karena menurut pengakuan dari warga setempat,banyak masyarakat nelayan yang mendapatkan bantuan benih jagung,sementara para petani malah mendapatkan bantuan perahu,”Tandasnya.(Adv/Daily03/ikii)