Jakarta — Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail bergerak cepat memastikan percepatan penanganan dampak bencana di wilayahnya. Pada Selasa (15/4/2025), Gusnar bersama Wakil Bupati Gorontalo Tonny Junus serta sejumlah pimpinan OPD terkait, menyambangi langsung kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta.
Dalam pertemuan dengan Deputi IV Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB RI, Jarwansyah, Gubernur Gusnar menyampaikan secara langsung kebutuhan mendesak akan dukungan dana hibah dari pemerintah pusat. Dana tersebut diharapkan dapat digunakan untuk mempercepat proses rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur serta pemukiman warga terdampak bencana di sejumlah wilayah Provinsi Gorontalo, termasuk Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Boalemo.
“Kami sangat membutuhkan dukungan BNPB untuk percepatan pemulihan infrastruktur dan pemukiman masyarakat. Kami berharap usulan ini segera mendapat respon demi kemaslahatan masyarakat,” tegas Gusnar.
Gusnar juga mendorong agar usulan yang telah diajukan pemerintah kabupaten dapat segera ditindaklanjuti. Langkah ini menunjukkan komitmen Pemprov Gorontalo untuk tidak tinggal diam dalam menghadapi dampak bencana yang masih dirasakan masyarakat.
Menanggapi hal itu, Deputi IV BNPB Jarwansyah menyampaikan apresiasinya atas langkah proaktif yang dilakukan Gubernur Gusnar Ismail dan jajaran.
“Kami mengapresiasi langkah cepat dan kolaboratif yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo. Koordinasi seperti ini penting untuk memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran dan berkelanjutan,” ujar Jarwansyah.
BNPB, lanjutnya, akan segera melakukan verifikasi kelengkapan administrasi dari proposal yang diajukan. Jika dokumen dinyatakan lengkap, maka pengajuan dana hibah rehabilitasi dan rekonstruksi tahun 2025 untuk Gorontalo akan segera diproses ke Kementerian Keuangan. (Ad/d10)