Putus Mata Rantai Stunting, Merlan Prioritaskan Program Ibu Hamil

Plt. Bupati Bonebol Merlan Uloli, saat hadiri kegiatan penyerahan bantuan sosial Program Kelurga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), di Kecamatan Kabila. (Foto:Yudi Sespri Bupati)

DAILYPOST.ID , Bone Bolango – Dalam upaya memutuskan mata rantai stunting di Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) Plt. Bupati Bonebol, Merlan S. Uloli prioritaskan program untuk para ibu-ibu hamil.

Merlan mewajibkan ibu-ibu hamil untuk mengkonsumsi telur,ikan, tempe, tahu dan buah-buahan.

Hal itu disampaikan langsung Merlan Uloli, saat memberikan sambutan pada kegiatan penyerahan bantuan sosial Program Kelurga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), di Kecamatan Kabila, Rabu (29/11/2023).

“Sekarang kita memprioritaskan ibu hamil, wajib makan telur, ikan, tahu, tempe, buah. Buah itu tidak harus anggur, kelengkeng, tidak. Pisang di sekitar kita, banyak,” terangnya.

Merlan mengatakan ini perlu peran dari para ibu-ibu serta mendukung penuh program pemerintah, bersama-sama memerangi stunting di Bonebol.

Dirinya menilai terjadinya stunting dikarenakan kurangnya perhatian ibu-ibu dalam mengkonsumsi asupan makanan yang bergizi.

“Kemarin angka stunting sempat menurun berkisar menjadi 707 orang, namun dikhawatirkan akan melonjak menjadi 1080 orang enak bulan berikut, tentu ini perlu perhatian kita bersama,” tegasnya.

“Oleh karena itu, tidak boleh terjadi setiap hari, satu orang lahir dengan kondisi stunting, kita perlu bersama-sama memutus mata rantai stunting ini,” sambungnya.

Tidak hanya menyoroti ibu hamil, Merlan juga meminta pasca menikah sudah memperhatikan pola hidup sehat, terlebih yang sudah melahirkan untuk memperhatikan asupan gizi balita.

Ahir sambutannya, ia berpesan agar ibu-ibu memperhatikan makanan yang akan dikonsumsinya. dengan memberikan makanan yang bergizi kepada anak.

Bagikan ke:   
Exit mobile version