,Gorut- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Hamzah Sidik menanggapi soal tudingan anggaran perjalanan dinas DPRD sebesar 14 Miliar yang menjadi tudingan dari Gerakan Aktifis Milenial (GAM) yang beberapa hari kemarin melakukan unjuk rasa di depan kantor DPRD Gorut.
Menaggapi hal tersebut Hamzah Sidik mengatakan, tudingan yang disampaikan oleh para aktifis gerakan milenial seharusnya harus dibekali dengan data yang valid dan tidak berdasarkan retorika semata.
“Dalam orasi itu mereka menyampaikan tentang anggaran perdis DPRD yang berkisaran Rp 14 Miliar. Akan tetapi, setelah dilakukan audiensi, bahasa terakhir yang disampaikan oleh para perwakilan demo tersebut ternyata itu hanya retorika-retorika mereka,” Ujar Hamzah Sidik.
Kalau hanya berbicara retorika kata Hamzah, semua orang bisa mengatakan hal yang sama. Sehiggannya jika narasi seperti ini dibuat bola liar bisa merepotkan DPRD.
Anggaran perjalanan dinas luar daerah untuk seluruh Anggota DPRD Gorut Kata Hamzahhanya sebesar Rp 8.1 miliar.
“Terus terang kami DPRD disini selalu terbuka. Maka tentu jika memang tudingan tersebut itu betul, saya ingin melihat datanya, dan Kalaupun benar anggaran perdis DPRD itu RP 14 Miliar, maka demi Allah saya pastikan, bahwa saya siap mundur dari jabatan di DPRD,” tandasnya.(Adv/Daily03/ikii)