Dari Rapim PTS se-Gorontalo, UG Sepakat Terima Maba Secara Online

Dailypost.id

DAILYPOST.ID - Pada Selasa (21/04) malam, Seluruh pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Wilayah IX-C Gorontalo menghadiri rapat yang dilakukan via Video Konferensi.

Rektor Universitas Gorontalo (UG) Dr. Ibrahim Ahmad, SH, MH pun hadir dalam rapat itu.

Rektor UG yang dihubungi awak media usai Rapat itu mengungkapkan, ada beberapa poin penting yang dibahas dalam rapat tersebut, salah satunya kesepakatan penerimaan mahasiswa baru (maba) dengan sistem online.

Hal ini, kata Ibrahim, mengingat masyarakat Indonesia masih dihadapkan dengan kondisi Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

“Semua pimpinan perguruan tinggi sepakat bahwa penerimaan mahasiswa baru tahun ini dilakukan secara online dan tidak ada pendaftaran langsung yang dilaksanakan di kampus-kampus,” ungkap Ibrahim.

Dari rapat itu juga, ia mengungkapkan, permasalahan yang dibahas adalah kemampuan mahasiswa untuk membayar SPP.

Di mana, saat ini rata-rata di semua perguruan tinggi di Gorontalo trennya menurun.

“Oleh karena itu, pimpinan perguruan tinggi swasta juga melalui Ketua APTISI Wilayah IX C Gorontalo mengharapkan agar ada semacam perhatian khusus, baik itu dari pemerintah pusat, maupun pemerintah daerah, terkait dengan kemampuan mahasiswa membayar SPP akibat dari keterbatasan-keterbatasan aktivitas yang dihadapi oleh para orang tua mereka,” terang Ibrahim.

Di samping itu, lanjut Rektor, rapat itu juga membahas tentang peran serta perguruan tinggi dalam meminimalisir penyebaran virus corona.

“Dan ternyata semua perguruan tinggi di Gorontalo telah melaksanakan kegiatan antara lain sosialisasi tentang bahaya virus, pembagian masker secara gratis, pembagian alat pelindung diri dan lain sebagainya,” imbuhnya.

Lebih dari itu, dibahas pula isu-isu penting yang nanti disampaikan oleh Ketua APTISI Wilayah IX C Gorontalo saat melakukan Musyawarah Nasional dengan Ketua APTISI Pusat.

“Isu-isu yang dibahas antara lain terkait dengan perlu diperjuangkannya lebih banyak mahasiswa atau calon mahasiswa baru di Gorontalo untuk mendapatkan Beasiswa Bidikmisi. Itu yang paling penting,” pungkasnya. (*)

Bagikan ke:   
Exit mobile version