, Bone Bolango – Camat Bulango Utara, Erna Patutie imbau warga untuk tidak membakar sampah di lingkungan rumah, kebun, hutan disaat musim kemarau panjang ini.
Hal itu disampaikan langsung Camat Bulango Utara Erna Patutie diselah-selah memonitoring adanya kebakaran di Desa Suka Damai, Kecamatan Bulango Utara, Bone Bolango, Selasa (03/10/2023).
“Saya mewakili Pemda Bonebol untuk menghimbau kepada masyarakat, baik masyarakat yang ada kebun, ibu-ibu rumah tangga untuk tidak melakukan pembakaran dengan alasan apapun karena bisa beresiko kebakaran,”imbau Erna.
Menurut Erna ketika melakukan pembakaran disaat musim kemarau ini berpotensi kebakaran yang sangat tinggi. Hal itu dikarenakan angin yang cukup kencang dan dahan pohon serta ranting yang mudah terbakar.
“Hampir semua pohon dahan ranting yang gampang sekali terbakar, sehingga melakukan pembakaran sangat beresiko sekali, dan takutnya berdampak masuk sampai ke rumah-rumah penduduk,” ucapnya.
Erna juga mengatakan, untuk mengantisipasi adanya kebakaran yang berulang maka ia akan melakukan rapat koordinasi dengan kepala-kepala desa untuk bisa mengimbau kepada masyarakat sampai ke tingkat bawah.
“Kami juga akan umumkan di grub whatsapp kecamatan untuk mengintruksikan kepada kepala desa melalui takmir masjid untuk menghimbau masyarakat jangan melakukan pembakaran.” pungkasnya.
Camat Bulango Utara, Kapolsek Bulango beserta personil serta aparat desa mendengar adanya kebakaran sudah berada di lokasi.
Aparat kepolisian dan TNI, aparat desa dan kecamatan dibantu masyarakat sulit untuk melakukan pemadaman karena akses cukup curam dan lokasi kebakaran cukup jauh dan dipenuhi belukar. Untuk proses pemadaman sendiri hanya dibantu dengan alat seadanya, pada pukul 18.00 WITA Damkar Bone Bolango sudah berada di lokasi, sebelumnya siang tadi pihak Damkar memang sudah berada di lokasi.
Menurut informasi warga, api mulai merambat dan apinya cukup besar sekitar pukul 11.00 WITA hingga pukul 18.00 WITA api belum juga padam total, pihak kepolisian, TNI, pemerintah kecamatan dan aparat desa masih berada di lokasi hingga malam hari untuk berjaga-jaga api akan merambat ke rumah penduduk.