Israel Kecewa Amerika Mulai Setop Suplai Senjata untuk Perang di Rafah

Dailypost.id
senjata Hamas yang distia IDF/Tentara Israel. (Foto: IDF)

DAILYPOST.ID Jakarta — Israel mengekspresikan kekecewaannya terhadap keputusan Amerika Serikat yang menghentikan pengiriman senjata untuk konflik di Rafah. Dalam sebuah wawancara dengan Channel 12 News Israel, Duta Besar Israel untuk PBB, Gilad Erdan, rabu (08/05/2024), menyebut keputusan tersebut sangat mengecewakan dan membuat frustrasi.

Erdan menyoroti bahwa keputusan AS tersebut bertentangan dengan tujuan bersama untuk menghancurkan Hamas dalam konflik di Gaza. Pengiriman senjata dari AS ke Israel telah dihentikan sejak pasukan Israel melakukan serangan di Rafah, kota di selatan Jalur Gaza Palestina, pada Selasa (7/5) pagi.

https://wa.wizard.id/003a1b

Pejabat AS mengklarifikasi bahwa penghentian pengiriman bom ke Israel dilakukan atas kekhawatiran akan dampaknya terhadap pemukiman padat penduduk di Jalur Gaza. Sebanyak 1.800 bom berat 2.000 pound dan 1.700 bom berat 500 pound tidak dikirimkan ke Israel.

Baca Juga:   Terbaru, Serangan Israel di Gaza Kembali Tewaskan Puluhan Warga Sipil

Meskipun AS meminta Israel untuk melindungi warga sipil dan menghindari bencana kemanusiaan di Rafah, Israel terus melancarkan serangan ke wilayah tersebut. Dalam serangannya, Israel mengambil alih perbatasan Palestina dan Mesir, serta menutup jalur bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Pada Senin (6/5), Israel melakukan serangan ke Rafah yang menewaskan belasan orang. Meskipun AS telah menentang operasi militer skala besar di Rafah, Israel terus melanjutkan agresi di Jalur Gaza.

Agresi Israel di Gaza telah menewaskan lebih dari 34.700 orang, dengan mayoritas korban adalah anak-anak dan perempuan. Meskipun demikian, Israel tetap melanjutkan serangannya dengan tujuan akhir membasmi Hamas.

Baca Juga:   Negosiasi Perang Israel dan Hamas Temui Jalan Buntu

Keputusan AS untuk menghentikan pengiriman senjata telah menimbulkan ketegangan lebih lanjut dalam konflik tersebut, dengan Israel mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap langkah tersebut.

(d09)
Share:   

FOLLOW US ON FACEBOOK
FOLLOW US ON INSTAGRAM
FOLLOW US ON TIKTOK
@dailypost.id
ekakraf multimedia