Limboto — Festival Pesona Danau Limboto, ikon kolaborasi antara masyarakat, komunitas, dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, kembali hadir untuk memperkenalkan dan mempromosikan kekayaan alam serta budaya lokal. Acara kepariwisataan paling akbar di Provinsi Gorontalo ini akan digelar pada 22-24 Juni 2024, menampilkan berbagai kegiatan yang melibatkan banyak pihak dari berbagai elemen masyarakat.
Ketua Panitia Festival Pesona Danau Limboto, Haris S Tome, yang juga Asisten 3 Setda Kabupaten Gorontalo, mengungkapkan bahwa festival ini sejak awal dirancang dengan melibatkan semua pihak.
“Sejak awal Festival Pesona Danau Limboto ini memang sudah melibatkan semua pihak, ini acaranya masyarakat, mereka sudah terlibat sejak awal perencanaan,” ujarnya pada Jumat (31/5/2024).
Keterlibatan Seluruh Elemen Masyarakat
Dalam perencanaan dan pelaksanaan festival, keterlibatan berbagai elemen masyarakat sangat terasa. Mulai dari kelompok masyarakat, seniman, hingga komunitas, semuanya berkolaborasi untuk menyukseskan festival ini.
Haris Tome menambahkan bahwa festival ini tidak hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga pertemuan berbagai kepentingan, dari seniman yang mengekspresikan karya seni mereka hingga komunitas fotografi yang mengabadikan momen-momen penting festival.
Pada festival tahun sebelumnya, antusiasme masyarakat desa begitu tinggi. Mereka berbondong-bondong mengikuti arak-arakan karnaval dengan penuh kebanggaan, menampilkan kekayaan alam dan budaya lokal mereka.
“Kami sangat terharu dengan antusiasme warga desa, totalitas mereka mengikuti kegiatan membuat kami merasa kecil, merekalah pemilik festival ini,” ungkap Haris Tome.
Panggung Ekspresi dan Pengakuan
Festival Pesona Danau Limboto juga menjadi sarana penting bagi para pelaku UMKM untuk memasarkan produk-produk terbaik mereka. Para seniman lokal pun diberi panggung untuk mengekspresikan kreativitas mereka, sementara komunitas fotografi menjadikan festival ini sebagai momen besar yang layak diabadikan.
Salah satu kegiatan yang paling dinantikan adalah karnaval perahu hias. Ruslan, seorang nelayan di Danau Limboto, mengungkapkan rasa senangnya terhadap acara ini. Menurutnya, festival ini memberikan pengakuan kepada para nelayan tradisional melalui karnaval perahu hias yang mereka ikuti.
“Kami akan menampilkan yang terbaik, ini kegiatan keren. Kami bisa berkreasi sepuasnya,” ujarnya.
Dalam karnaval perahu hias, para peserta yang semuanya adalah nelayan akan melakukan parade budaya di atas perahu, melintasi rute yang telah ditentukan. Masing-masing peserta menampilkan berbagai macam atraksi dengan busana kreatif yang berasal dari bahan baku kelapa, dikreasikan secara menarik dengan nuansa kearifan lokal.
Muara Pertemuan Kepentingan
Festival yang mengusung lokalitas alam dan budaya ini menjadi muara pertemuan berbagai kepentingan. Dengan berkolaborasi, para pihak yakin kegiatan ini mampu mengangkat peran penting masing-masing unsur. Festival Pesona Danau Limboto tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah bagi masyarakat Gorontalo untuk mengekspresikan identitas budaya mereka dan mempromosikan kekayaan alam yang dimiliki.
Festival Pesona Danau Limboto 2024 menjanjikan pengalaman yang tak terlupakan bagi semua peserta dan pengunjung. Dengan semangat kolaborasi dan antusiasme yang tinggi, acara ini diharapkan dapat terus menjadi ikon kebanggaan Gorontalo, mengangkat nama daerah di kancah nasional maupun internasional.