Napi Panen Remisi, Solusi Nyata atau Sekadar Ilusi?

Dailypost.id
Napi Panen Remisi, Solusi Nyata Atau Sekadar Ilusi? (Ilustrasi/AI)
Penulis: Sandy Kala | Mahasiswa

DAILYPOST.ID Opini — Pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, sebanyak 1.750 narapidana di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendapatkan remisi, dengan 48 di antaranya langsung bebas (tempo.co, 18/8/24). Di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nunukan, Kalimantan Utara, 1.107 narapidana menerima remisi HUT RI, dan 12 orang langsung bebas (kompas.com, 17/8/24).

Sebanyak 20 narapidana kasus korupsi yang ditahan di Rutan Kelas IIB Mamuju juga memperoleh remisi dalam rangka peringatan HUT RI ke-79, menurut rri.co (18/8/24). Sementara itu, di Gorontalo, remisi diberikan kepada 701 narapidana di lima lapas: Lapas Kota Gorontalo, Lapas Boalemo, Lapas Pohuwato, Lapas Perempuan, dan Lapas Khusus Anak. Bahkan, 18 orang narapidana di antaranya dinyatakan bebas dan bisa kembali berbaur dengan masyarakat.

Kadivpas Kanwil Kemenkumham Gorontalo juga mengatakan ada 47 narapidana tindak pidana korupsi yang juga menerima remisi, yakni mereka yang sudah memenuhi ketentuan, termasuk telah membayar denda (Kompas TV, 18/8/24).

Remisi Bukan untuk Rehabilitasi

Remisi seperti ini rutin diberikan kepada narapidana setiap tahunnya, terutama saat perayaan kemerdekaan dan hari-hari besar keagamaan. Hari raya yang dijadikan acuan untuk pemberian remisi meliputi Idul Fitri bagi umat Islam, Natal untuk umat Kristen Protestan dan Katolik, Nyepi bagi umat Hindu, dan Waisak untuk umat Buddha. Konon kebijakan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi atas perilaku baik narapidana selama menjalani masa hukuman.

Dikutip dari ditjenpas.go.id, ada enam manfaat dari kebijakan pemberian remisi. Pada poin kelima, kebijakan pemberian remisi merupakan salah satu cara untuk mengurangi over kapasitas di dalam Lapas atau Rutan. Terakhir disebutkan, kebijakan pemberian remisi juga akan menghemat anggaran biaya makan narapidana dan anak pidana.

Mirisnya, remisi yang diberikan kepada para narapidana sering kali didorong oleh alasan pragmatis seperti mengatasi overload di Lapas dan menghemat anggaran, bukan karena pertimbangan keadilan atau rehabilitasi yang sesungguhnya. Kebijakan ini menunjukkan betapa pendeknya pandangan para pengambil keputusan yang lebih mementingkan solusi instan daripada upaya nyata dalam mencegah kejahatan. Alih-alih memperbaiki sistem hukum yang lemah dan rentan korupsi, mereka justru memilih jalan pintas yang hanya memperburuk situasi.

Remisi yang dijadikan alat untuk mengurangi beban negara adalah pengakuan terselubung atas ketidakmampuan sistem dalam menangani akar permasalahan kejahatan. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah cenderung menyelesaikan masalah pada permukaannya saja, tanpa berupaya untuk menggali dan memberantas akar kejahatan itu sendiri. Ini mencerminkan pendekatan yang reaktif dan pragmatis, yang hanya memperpanjang siklus kejahatan daripada menghentikannya secara tuntas. Pada akhirnya, malah membuka pintu bagi pelaku kriminal untuk kembali beraksi, sementara korban kejahatan dan masyarakat dibiarkan merasa tidak aman.

Baca Juga:   Peringati Hari Pramuka dan Kemerdekaan RI, Wali Kota Marten Bangun Semangat Patriotisme melalui Gerak Jalan

Bukti Gagalnya Sistem Hari Ini

Rizanizarli, selaku ahli bagian pidana, mengatakan bahwa penerapan sanksi bagi narapidana dan tahanan masih tidak sesuai. Terbukti, setiap tahun pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan narapidana dan tahanan terus meningkat sehingga tidak menimbulkan efek jera. Pelanggaran itu juga terjadi karena over kapasitas, kurangnya pembinaan, dan kurangnya petugas pengamanan.

Sistem sanksi yang tidak menimbulkan efek jera ini merupakan bagian dari sistem pidana yang bermasalah. Sistem pidana kita, yang diwarisi dari hukum Belanda melalui Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), adalah buatan manusia. Meskipun KUHP telah diperbarui dengan UU 1/2023, esensinya sebagai produk manusia tetap tidak berubah. Karena buatan manusia, sistem pidana ini bersifat tidak mutlak, mudah diubah, dan rentan terhadap penyalahgunaan.

Akibat minimnya efek jera dari sanksi bagi pelaku kejahatan, kita kini menyaksikan bentuk kejahatan yang semakin beragam, kejam, dan mengerikan. Dulu, pembunuhan dilakukan dengan cara konvensional, namun kini kasus pemutilasian korban semakin umum. Kriminalitas juga semakin mengkhawatirkan, dan kejahatan seksual semakin parah. Sistem sanksi yang tidak efektif ini menghilangkan rasa takut dari pelaku kejahatan, sehingga mereka berani melakukan tindakan kriminal yang lebih ekstrem.

Maraknya penjahat juga menggambarkan lemahnya kepribadian individu dan ini erat kaitannya dengan kegagalan sistem pendidikan. Pendidikan di Indonesia saat ini lebih didominasi oleh kapitalisasi dan komersialisasi. Selain itu, penerapan aturan hidup yang sekuler, materialistis, hedonis, permisif, dan konsumtif telah menyebabkan individu merasa bebas bertindak sesuka hati. Bersekolah kini sering kali hanya dianggap sebagai cara mengisi waktu luang, tanpa adanya semangat keimanan dan lamanya menuntut ilmu. Tidak mengherankan jika generasi yang dihasilkan bukanlah pribadi-pribadi unggul dan berbudi luhur.

Selain itu, ketimpangan dalam sistem pendidikan semakin diperparah oleh kondisi sistem sanksi dan hukum yang kacau. Hukum yang tajam ke bawah tetapi tumpul ke atas menunjukkan bahwa hukum hanya berpihak kepada yang kuat, baik itu yang kuat secara ekonomi, jabatan, maupun melalui koneksi atau hubungan politik. Fenomena ini juga menegaskan bahwa hukum begitu mudah diperjualbelikan.

Baca Juga:   HUT RI ke-76, Gorut Kehilangan Sosok Tokoh Ketua DPRD

Tidak lupa slogan “hukum bisa dibeli”, dengan adanya kekuatan finansial, narapidana dapat membeli kemewahan dan bahkan kebebasan di dalam penjara. Hukuman mereka bisa dikurangi secara signifikan dalam waktu singkat, membuat masa hukuman menjadi jauh lebih pendek daripada keputusan pengadilan. Dalam situasi ini, bagaimana kita bisa mengharapkan keadilan dan keamanan ketika sistem pidana yang ada justru memungkinkan hal semacam itu? Akibatnya, kejahatan semakin marak.

Pemberian remisi kepada ribuan narapidana mencerminkan bagaimana sistem pemasyarakatan yang terus melonggarkan hukuman, tidak hanya menyebabkan lonjakan jumlah narapidana yang bebas, tetapi juga menggarisbawahi kegagalan sistem hukum dalam memberikan efek jera. Ketika sistem hukum tidak menjerakan, mengakibatkan banyak terjadi kejahatan, bahkan makin lama makin beragam. Ketika penjara-penjara di berbagai daerah mengalami overload dan remisi diberikan dengan mudah, situasi ini memperkuat pandangan bahwa hukum hari ini sangatlah lemah dan hanya memperparah masalah kriminalitas yang semakin beragam di Indonesia.

Ini menggambarkan kekurangan dari sistem pidana yang dibuat oleh manusia, di mana pelaku kejahatan sering kali mendapatkan hukuman yang ringan. Sementara itu, ajaran Allah Swt. menekankan bahwa pelaku kejahatan harus dihukum dengan cara yang membuat mereka benar-benar jera. Allah Swt. berfirman, “Barangsiapa berbuat kebaikan, mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya. Dan barangsiapa berbuat kejahatan, dibalas seimbang dengan kejahatannya. Mereka sedikit pun tidak dirugikan (dizalimi).” (QS Al-An’am: 160).

Solusi Fundamental

Oleh karena itu, pemerintah harus mempertimbangkan solusi yang lebih efektif dalam menangani narapidana, daripada hanya memberikan remisi. Kejahatan adalah pelanggaran serius yang tidak boleh ditoleransi, kecuali jika pelakunya telah menerima hukuman yang setimpal dan menunjukkan tobat nasuha yang tulus.

Akar masalah dari krisis generasi pelaku kriminal terletak pada ketiadaan landasan yang benar, terutama dalam sistem pendidikan. Sistem pendidikan sekuler saat ini hanya berfokus pada pencapaian prestasi akademik dan orientasi bekerja, tanpa memberikan perhatian yang cukup pada penanaman adab dan pembentukan kepribadian luhur. Pendidikan agama Islam di sekolah atau kampus pun diajarkan secara minimal.

Sebaliknya, sistem pendidikan Islam memiliki tujuan yang jelas, yaitu mencetak generasi dengan kepribadian Islam (syakhshiyah Islamiah). Sistem ini membentuk pola pikir dan pola sikap peserta didik agar perilaku mereka selalu sesuai dan terikat dengan hukum syariat. Ini menunjukkan bahwa sistem pendidikan Islam adalah alat penting untuk menghasilkan individu dengan ketakwaan yang tinggi. Dengan bekal takwa ini, mereka dibimbing untuk menjadi pribadi yang peka terhadap dakwah dan penyebaran pemikiran Islam.

Baca Juga:   HUT RI ke -76, Moment Kebangkitan Dari Pandemi Covid-19

Selain itu, individu juga membutuhkan lingkungan tempat tinggal yang nyaman dengan masyarakat yang kondusif. Masyarakat tersebut harus memiliki pemikiran, perasaan, dan peraturan yang semuanya bersumber dari syariat Islam, termasuk dalam interaksi sosial mereka. Kondisi ini membuat aktivitas amar makruf nahi munkar menjadi hal yang biasa. Mereka tidak akan bersikap individual

is karena mereka memahami bahwa mendiamkan kemaksiatan sama dengan menjadisetan bisu. Sebaliknya, masyarakat Islam sangat kondusif untuk menghasilkan orang-orang yang terikat dengan syariat Islam secara menyeluruh.

Aspek penting terakhir dalam mengatasi kejahatan dan masalah narapidana adalah penerapan sistem sanksi dan hukum yang tegas oleh negara, yaitu Khilafah. Sistem sanksi dalam Islam tidak memandang bulu; ia adil dan tidak mengenal kompromi, apalagi jual beli hukum. Dalam hal ini, remisi jelas bukan solusi yang hakiki.

Namun, jika masalah ekonomi menjadi alasan seseorang melakukan kejahatan, Khilafah memiliki kewajiban untuk menyelidiki secara menyeluruh dan memastikan distribusi kekayaan di antara warganya. Jangan sampai ada warga yang terpaksa melakukan tindakan kriminal karena kemiskinan. Dalam situasi seperti ini, pemimpin harus introspeksi diri terkait tanggung jawabnya dalam memelihara umat.

Selain itu, prinsip ketegasan dan keadilan dalam sistem sanksi Islam memastikan penerapan hukum yang jauh dari fenomena tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Hal ini sebagaimana diriwayatkan oleh ‘Urwah bin Zubair ra., yang mengatakan bahwa Nabi saw. pernah bersabda, “Sesungguhnya umat sebelum kalian binasa karena ketika orang-orang terpandang mencuri, mereka dibiarkan. Namun, ketika orang-orang lemah yang mencuri, mereka dikenakan hukuman had. Demi Zat Yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, seandainya Fatimah putri Muhammad mencuri, aku akan memotong tangannya.” (HR Bukhari Muslim).

Waullahualam bishawab

Share:   

FOLLOW US ON FACEBOOK
FOLLOW US ON INSTAGRAM
@official.dailypost.id
  • Seorang oknum anggota Dinas Perhubungan (Dishub) menjadi sorotan setelah terlihat dalam rekaman video menghapus tulisan "parkir gratis" di sebuah minimarket, yang kemudian viral di media sosial.

Video yang pertama kali dibagikan oleh akun TikTok @sekotongmendunia pada Kamis, 27 Juni 2024, menunjukkan seorang pria mengenakan rompi oranye dan topi hitam bertuliskan Dishub. Di lengan kirinya terdapat ban lengan berwarna biru tua dengan logo daerah Kabupaten Lombok Barat, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Pria tersebut terlihat menghapus tulisan "parkir gratis" dan imbauan keamanan dari papan informasi yang terpasang di dinding minimarket, menggunakan pilox berwarna putih. Rekaman juga memperlihatkan terdengarnya suara orang lain yang mungkin rekan pria tersebut, meminta agar semua tulisan di papan tersebut dihapus tanpa sisa.

Video tersebut telah menarik perhatian lebih dari 1,9 juta penonton hingga berita ini ditulis pada Sabtu, 29 Juni 2024, dengan banyaknya komentar negatif terkait tindakan yang dilakukan oleh oknum Dishub tersebut.

Sayangnya saat ini, belum ada penjelasan resmi dari pihak Dishub Lombok Barat mengenai motif di balik penghapusan tulisan tersebut dari minimarket.

#reelsnews #videoviral #beritaviral #viral #dailypostid
  • Kepala Bandara Kolaka yang Dikenal dengan Sebutan 'Om Botak' dan Undang YouTuber Korea ke Hotel Akhirnya Dibebastugaskan

Kementerian Perhubungan telah memutuskan untuk membebastugaskan Asri Damuna, yang menjabat sebagai Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Keputusan ini diambil setelah video yang melibatkan Asri Damuna menjadi viral dan menimbulkan banyak perhatian. Adita Irawati, Juru Bicara Kementerian Perhubungan, menjelaskan bahwa pembebastugasan tersebut dilakukan untuk memudahkan penyelidikan lebih lanjut terkait konten video yang viral tersebut.

"Kementerian Perhubungan sangat menyesalkan kejadian yang terjadi dan telah membebastugaskan yang bersangkutan untuk proses penyelidikan dan tindakan lanjut," ungkap Adita, di Jakarta, pada Jumat (10/5/2024).

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, telah memerintahkan agar kebenaran dari berita yang menjadi viral tersebut segera diusut, dan jika terbukti bersalah, sanksi yang tegas akan diberikan. Saat ini, pemeriksaan terhadap yang bersangkutan sedang dilakukan.

"Jika terbukti benar, maka yang bersangkutan tidak akan dapat mempertahankan jabatannya sebagai Aparatur Sipil Negara. Kemungkinan akan ada sanksi internal yang akan dijatuhkan terkait masalah ini," tambah Adita.

Sebelumnya, video tersebut menampilkan seorang Youtuber asal Korea Selatan, Jiah, sedang berlibur di Manado, Sulawesi Utara. Dalam video tersebut, seorang pria yang mengaku bernama Albert dan diduga sebagai Asri Damuna, mendatangi meja tempat Jiah sedang makan di sebuah restoran.

Pria tersebut kemudian mengajak Jiah untuk ikut ke hotelnya. Video tersebut kemudian diunggah oleh Jiah ke akun media sosialnya.

"Kementerian Perhubungan berharap agar kejadian serupa tidak akan terulang lagi di masa mendatang. Kami mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara untuk tetap menjaga marwah dan etika sebagai pegawai pemerintah," tutup Adita.

Sumber: [Tribunnews.com]

#dailypostid #viral #beritaviral
  • Siap-siap untuk kejutan besar! Superstar Prancis, Kylian Mbappe, akan segera bergabung dengan Real Madrid di tengah kabar pemotongan gaji yang cukup besar di klub barunya.

Mbappe telah memastikan bahwa musim 2023/2024 akan menjadi musim terakhirnya bersama Paris Saint-Germain. Lewat sebuah video yang memikat, pemenang Piala Dunia 2018 itu mengumumkan kepergiannya karena kontraknya akan selesai pada bulan Juni ini.

Madrid muncul sebagai destinasi besar bagi Mbappe. Raksasa Spanyol itu diyakini telah menyelesaikan kesepakatan dengan pemain itu jauh sebelum gosip tersebut mencuat ke permukaan.

Menurut laporan AS, Mbappe diproyeksikan menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Real Madrid. Gajinya disebut-sebut mencapai 25 juta euro per tahun, melebihi pemain-pemain seperti David Alaba, Toni Kroos, dan Jude Bellingham, yang mendapatkan sekitar 10,8 juta euro per tahun.

Namun, gaji Mbappe di Madrid jauh lebih rendah dari masa-masa di PSG. Setelah menandatangani kontrak baru pada tahun 2022, penyerang berusia 25 tahun itu disebut menerima gaji kotor sebesar 6 juta euro per bulan, atau 72 juta euro per tahun.

Dalam perhitungan kasar, ini berarti Mbappe akan kehilangan sekitar 800 miliar rupiah setiap tahunnya.

Dengan hanya tersisa empat pertandingan bersama PSG, pertandingan melawan Toulouse pada Senin (13/5) dini hari WIB menjadi kesempatan terakhir Mbappe untuk mengucapkan selamat tinggal kepada para pendukungnya di Parc des Princes."

sumber: sports.detik.com

--------------------

Dailypost.id adalah media online lokal Gorontalo dengan slogan Media Siber Millennial. Dailypost.id juga menyajikan berita Nasional hingga Internasional terbaru, terkini dan video yang lagi viral.

Kunjungi Website resmi: www.dailypost.id

Follow kami di media sosial lainnya:

Facebook: @dailypost.id
Tiktok: @dailypost.id

--------------------

Tag default:

#dailypostid
#mediadailypostid
#beritaviral
#beritaterkini
#beritaolahraga
#beritaesports
#beritabisnis
#videoviral
#infotainment
#tipsdantrik
#mediadanhiburan
#mediaonline
#beritapolitik
#beritakriminal
#beritaperistiwa
#gorontalonews
#beritagorontalo
#beritaindonesia
#medialokalgorontalo
#karuniamediakreatif
#videohiburan
  • Memiliki fundamental kinerja yang kuat, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI masuk ke dalam daftar "20 Top Companies to Watch in 2024" atau "20 Perusahaan Top yang Perlu Diperhatikan Tahun 2024'.
Hasil ini diperoleh dari analisa salah satu media terhadap lebih dari 900 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di berbagai sektor, mulai keuangan hingga teknologi. Analisa ini kemudian digabungkan dengan riset Bloomberg International, termasuk proyeksi dan outlook ke depan.

Berdasarkan konsensus Bloomberg, sebanyak 34 analis memberi rekomendasi Beli saham BBRI, dan hanya 1 analis rekomendasikan Tahan. Konsensus menghasilkan target harga potensial saham BBRI dapat mencapai Rp 6.414,64 untuk 12 bulan ke depan.

Konsensus menghasilkan target harga potensial saham BBRI dapat mencapai Rp 6.414,64 untuk 12 bulan ke depan.

Hal tersebut tak lepas dari catatan kinerja BRI pada Triwulan I 2024 yang positif di tengah dinamika kondisi ekonomi dan geopolitik global yang penuh dengan tantangan.

sumber: cnbc

#dailypostid #gorontalonews
  • Rum Pagau, Bakal Calon Bupati Boalemo dari Partai @official_nasdem Sebut PERS Suka Fitnah Karena Duit.

#gorontalonews #rumpagau #nasdem #boalemo #dailypostid #beritagorontalo
  • Sebagai generasi muda pasti sudah familiar menggunakan media sosial karena dapat digunakan untuk menyebarkan ide, berbagi informasi, dan membangun relasi. Tetapi dibalik itu, media sosial memiliki dampak negatif seperti penyebaran hoaks, perilaku mengintimidasi seseorang, hingga kecanduan bermedia sosial. Lalu, bagaimana langkah yang tepat untuk menjadi bijak dalam bermedia sosial?

Simak lebih lanjut pada Webinar “Generasi Muda, Yuk Bijak dalam Bermedia Sosial!” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Senin, 06 Mei 2024
⏰: 13.30-15.30 WITA
📍: Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi0605

Gabung dan ikuti Talkshow #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo . 

#MakinCakapDigital
  • Dengan berkembangnya Internet dan teknologi digital, membuka peluang bagi masyarakat untuk memaksimalkan hobi yang mereka miliki menjadi sumber pendapatan. Berbekal kreativitas dan pengetahuan yang tepat, masyarakat mampu menghasilkan uang dari aktivitas yang mereka nikmati. Namun, kamu juga perlu mengetahui etika yang perlu diterapkan berbisnis di media digital. Lalu, bagaimana etika dalam berbisnis dan tips mendapatkan cuan lewat hobi di media sosial?

Simak lebih lanjut pada webinar “Inspirasi Bisnis: Ubah Hobi Jadi Cuan Lewat Media Digital” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Senin, 22 April 2024
⏰: 18.30-20.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi2204-2

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
  • Seberapa sering kamu menggunakan uang digital untuk bertransaksi online? Seiring berkembangnya teknologi, banyak masyarakat yang berpindah dari pembayaran tunai ke digital. Penggunaan uang digital membantu untuk melakukan pembayaran dengan cepat dan aman tanpa perlu khawatir lupa membawa uang tunai. Namun, sadarkah kamu akan pentingnya menjaga privasi dan keamanan dalam menggunakan platform transaksi digital? 

Simak lebih lanjut pada webinar “Transformasi Keuangan: Uang Digital dan Transaksi Online”  yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Kamis, 18 April 2024
⏰: 18.30-20.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi1804-2

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
  • Sering menyebarkan berita tanpa memastikannya terlebih dahulu? Hati - hati! Bisa jadi itu berita Hoaks! Hoaks atau bisa juga disebut dengan berita palsu bisa ditandai dengan beberapa hal, seperti judul yang provokatif dan berasal dari situs yang tidak resmi. Lalu bagaimana langkah yang bisa diterapkan dalam memilih berita agar terhindar dari hoaks?

Simak lebih lanjut pada webinar “Langkah Cerdas Melawan Hoaks di Ruang Digital” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Rabu, 17 April 2024
⏰: 13.30-15.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi1704-1

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
Seorang oknum anggota Dinas Perhubungan (Dishub) menjadi sorotan setelah terlihat dalam rekaman video menghapus tulisan "parkir gratis" di sebuah minimarket, yang kemudian viral di media sosial. Video yang pertama kali dibagikan oleh akun TikTok @sekotongmendunia pada Kamis, 27 Juni 2024, menunjukkan seorang pria mengenakan rompi oranye dan topi hitam bertuliskan Dishub. Di lengan kirinya terdapat ban lengan berwarna biru tua dengan logo daerah Kabupaten Lombok Barat, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pria tersebut terlihat menghapus tulisan "parkir gratis" dan imbauan keamanan dari papan informasi yang terpasang di dinding minimarket, menggunakan pilox berwarna putih. Rekaman juga memperlihatkan terdengarnya suara orang lain yang mungkin rekan pria tersebut, meminta agar semua tulisan di papan tersebut dihapus tanpa sisa. Video tersebut telah menarik perhatian lebih dari 1,9 juta penonton hingga berita ini ditulis pada Sabtu, 29 Juni 2024, dengan banyaknya komentar negatif terkait tindakan yang dilakukan oleh oknum Dishub tersebut. Sayangnya saat ini, belum ada penjelasan resmi dari pihak Dishub Lombok Barat mengenai motif di balik penghapusan tulisan tersebut dari minimarket. #reelsnews #videoviral #beritaviral #viral #dailypostid
3 bulan ago
View on Instagram |
1/9
Kepala Bandara Kolaka yang Dikenal dengan Sebutan 'Om Botak' dan Undang YouTuber Korea ke Hotel Akhirnya Dibebastugaskan Kementerian Perhubungan telah memutuskan untuk membebastugaskan Asri Damuna, yang menjabat sebagai Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara. Keputusan ini diambil setelah video yang melibatkan Asri Damuna menjadi viral dan menimbulkan banyak perhatian. Adita Irawati, Juru Bicara Kementerian Perhubungan, menjelaskan bahwa pembebastugasan tersebut dilakukan untuk memudahkan penyelidikan lebih lanjut terkait konten video yang viral tersebut. "Kementerian Perhubungan sangat menyesalkan kejadian yang terjadi dan telah membebastugaskan yang bersangkutan untuk proses penyelidikan dan tindakan lanjut," ungkap Adita, di Jakarta, pada Jumat (10/5/2024). Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, telah memerintahkan agar kebenaran dari berita yang menjadi viral tersebut segera diusut, dan jika terbukti bersalah, sanksi yang tegas akan diberikan. Saat ini, pemeriksaan terhadap yang bersangkutan sedang dilakukan. "Jika terbukti benar, maka yang bersangkutan tidak akan dapat mempertahankan jabatannya sebagai Aparatur Sipil Negara. Kemungkinan akan ada sanksi internal yang akan dijatuhkan terkait masalah ini," tambah Adita. Sebelumnya, video tersebut menampilkan seorang Youtuber asal Korea Selatan, Jiah, sedang berlibur di Manado, Sulawesi Utara. Dalam video tersebut, seorang pria yang mengaku bernama Albert dan diduga sebagai Asri Damuna, mendatangi meja tempat Jiah sedang makan di sebuah restoran. Pria tersebut kemudian mengajak Jiah untuk ikut ke hotelnya. Video tersebut kemudian diunggah oleh Jiah ke akun media sosialnya. "Kementerian Perhubungan berharap agar kejadian serupa tidak akan terulang lagi di masa mendatang. Kami mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara untuk tetap menjaga marwah dan etika sebagai pegawai pemerintah," tutup Adita. Sumber: [Tribunnews.com] #dailypostid #viral #beritaviral
4 bulan ago
View on Instagram |
2/9
Siap-siap untuk kejutan besar! Superstar Prancis, Kylian Mbappe, akan segera bergabung dengan Real Madrid di tengah kabar pemotongan gaji yang cukup besar di klub barunya.

Mbappe telah memastikan bahwa musim 2023/2024 akan menjadi musim terakhirnya bersama Paris Saint-Germain. Lewat sebuah video yang memikat, pemenang Piala Dunia 2018 itu mengumumkan kepergiannya karena kontraknya akan selesai pada bulan Juni ini.

Madrid muncul sebagai destinasi besar bagi Mbappe. Raksasa Spanyol itu diyakini telah menyelesaikan kesepakatan dengan pemain itu jauh sebelum gosip tersebut mencuat ke permukaan.

Menurut laporan AS, Mbappe diproyeksikan menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Real Madrid. Gajinya disebut-sebut mencapai 25 juta euro per tahun, melebihi pemain-pemain seperti David Alaba, Toni Kroos, dan Jude Bellingham, yang mendapatkan sekitar 10,8 juta euro per tahun.

Namun, gaji Mbappe di Madrid jauh lebih rendah dari masa-masa di PSG. Setelah menandatangani kontrak baru pada tahun 2022, penyerang berusia 25 tahun itu disebut menerima gaji kotor sebesar 6 juta euro per bulan, atau 72 juta euro per tahun.

Dalam perhitungan kasar, ini berarti Mbappe akan kehilangan sekitar 800 miliar rupiah setiap tahunnya.

Dengan hanya tersisa empat pertandingan bersama PSG, pertandingan melawan Toulouse pada Senin (13/5) dini hari WIB menjadi kesempatan terakhir Mbappe untuk mengucapkan selamat tinggal kepada para pendukungnya di Parc des Princes."

sumber: sports.detik.com

--------------------

Dailypost.id adalah media online lokal Gorontalo dengan slogan Media Siber Millennial. Dailypost.id juga menyajikan berita Nasional hingga Internasional terbaru, terkini dan video yang lagi viral.

Kunjungi Website resmi: www.dailypost.id

Follow kami di media sosial lainnya:

Facebook: @dailypost.id
Tiktok: @dailypost.id

--------------------

Tag default:

#dailypostid
#mediadailypostid
#beritaviral
#beritaterkini
#beritaolahraga
#beritaesports
#beritabisnis
#videoviral
#infotainment
#tipsdantrik
#mediadanhiburan
#mediaonline
#beritapolitik
#beritakriminal
#beritaperistiwa
#gorontalonews
#beritagorontalo
#beritaindonesia
#medialokalgorontalo
#karuniamediakreatif
#videohiburan
Siap-siap untuk kejutan besar! Superstar Prancis, Kylian Mbappe, akan segera bergabung dengan Real Madrid di tengah kabar pemotongan gaji yang cukup besar di klub barunya. Mbappe telah memastikan bahwa musim 2023/2024 akan menjadi musim terakhirnya bersama Paris Saint-Germain. Lewat sebuah video yang memikat, pemenang Piala Dunia 2018 itu mengumumkan kepergiannya karena kontraknya akan selesai pada bulan Juni ini. Madrid muncul sebagai destinasi besar bagi Mbappe. Raksasa Spanyol itu diyakini telah menyelesaikan kesepakatan dengan pemain itu jauh sebelum gosip tersebut mencuat ke permukaan. Menurut laporan AS, Mbappe diproyeksikan menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Real Madrid. Gajinya disebut-sebut mencapai 25 juta euro per tahun, melebihi pemain-pemain seperti David Alaba, Toni Kroos, dan Jude Bellingham, yang mendapatkan sekitar 10,8 juta euro per tahun. Namun, gaji Mbappe di Madrid jauh lebih rendah dari masa-masa di PSG. Setelah menandatangani kontrak baru pada tahun 2022, penyerang berusia 25 tahun itu disebut menerima gaji kotor sebesar 6 juta euro per bulan, atau 72 juta euro per tahun. Dalam perhitungan kasar, ini berarti Mbappe akan kehilangan sekitar 800 miliar rupiah setiap tahunnya. Dengan hanya tersisa empat pertandingan bersama PSG, pertandingan melawan Toulouse pada Senin (13/5) dini hari WIB menjadi kesempatan terakhir Mbappe untuk mengucapkan selamat tinggal kepada para pendukungnya di Parc des Princes." sumber: sports.detik.com -------------------- Dailypost.id adalah media online lokal Gorontalo dengan slogan Media Siber Millennial. Dailypost.id juga menyajikan berita Nasional hingga Internasional terbaru, terkini dan video yang lagi viral. Kunjungi Website resmi: www.dailypost.id Follow kami di media sosial lainnya: Facebook: @dailypost.id Tiktok: @dailypost.id -------------------- Tag default: #dailypostid #mediadailypostid #beritaviral #beritaterkini #beritaolahraga #beritaesports #beritabisnis #videoviral #infotainment #tipsdantrik #mediadanhiburan #mediaonline #beritapolitik #beritakriminal #beritaperistiwa #gorontalonews #beritagorontalo #beritaindonesia #medialokalgorontalo #karuniamediakreatif #videohiburan
4 bulan ago
View on Instagram |
3/9
Memiliki fundamental kinerja yang kuat, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI masuk ke dalam daftar "20 Top Companies to Watch in 2024" atau "20 Perusahaan Top yang Perlu Diperhatikan Tahun 2024'.
Hasil ini diperoleh dari analisa salah satu media terhadap lebih dari 900 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di berbagai sektor, mulai keuangan hingga teknologi. Analisa ini kemudian digabungkan dengan riset Bloomberg International, termasuk proyeksi dan outlook ke depan.

Berdasarkan konsensus Bloomberg, sebanyak 34 analis memberi rekomendasi Beli saham BBRI, dan hanya 1 analis rekomendasikan Tahan. Konsensus menghasilkan target harga potensial saham BBRI dapat mencapai Rp 6.414,64 untuk 12 bulan ke depan.

Konsensus menghasilkan target harga potensial saham BBRI dapat mencapai Rp 6.414,64 untuk 12 bulan ke depan.

Hal tersebut tak lepas dari catatan kinerja BRI pada Triwulan I 2024 yang positif di tengah dinamika kondisi ekonomi dan geopolitik global yang penuh dengan tantangan.

sumber: cnbc

#dailypostid #gorontalonews
Memiliki fundamental kinerja yang kuat, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI masuk ke dalam daftar "20 Top Companies to Watch in 2024" atau "20 Perusahaan Top yang Perlu Diperhatikan Tahun 2024'. Hasil ini diperoleh dari analisa salah satu media terhadap lebih dari 900 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di berbagai sektor, mulai keuangan hingga teknologi. Analisa ini kemudian digabungkan dengan riset Bloomberg International, termasuk proyeksi dan outlook ke depan. Berdasarkan konsensus Bloomberg, sebanyak 34 analis memberi rekomendasi Beli saham BBRI, dan hanya 1 analis rekomendasikan Tahan. Konsensus menghasilkan target harga potensial saham BBRI dapat mencapai Rp 6.414,64 untuk 12 bulan ke depan. Konsensus menghasilkan target harga potensial saham BBRI dapat mencapai Rp 6.414,64 untuk 12 bulan ke depan. Hal tersebut tak lepas dari catatan kinerja BRI pada Triwulan I 2024 yang positif di tengah dinamika kondisi ekonomi dan geopolitik global yang penuh dengan tantangan. sumber: cnbc #dailypostid #gorontalonews
4 bulan ago
View on Instagram |
4/9
Rum Pagau, Bakal Calon Bupati Boalemo dari Partai @official_nasdem Sebut PERS Suka Fitnah Karena Duit. #gorontalonews #rumpagau #nasdem #boalemo #dailypostid #beritagorontalo
4 bulan ago
View on Instagram |
5/9
Sebagai generasi muda pasti sudah familiar menggunakan media sosial karena dapat digunakan untuk menyebarkan ide, berbagi informasi, dan membangun relasi. Tetapi dibalik itu, media sosial memiliki dampak negatif seperti penyebaran hoaks, perilaku mengintimidasi seseorang, hingga kecanduan bermedia sosial. Lalu, bagaimana langkah yang tepat untuk menjadi bijak dalam bermedia sosial?

Simak lebih lanjut pada Webinar “Generasi Muda, Yuk Bijak dalam Bermedia Sosial!” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Senin, 06 Mei 2024
⏰: 13.30-15.30 WITA
📍: Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi0605

Gabung dan ikuti Talkshow #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo . 

#MakinCakapDigital
Sebagai generasi muda pasti sudah familiar menggunakan media sosial karena dapat digunakan untuk menyebarkan ide, berbagi informasi, dan membangun relasi. Tetapi dibalik itu, media sosial memiliki dampak negatif seperti penyebaran hoaks, perilaku mengintimidasi seseorang, hingga kecanduan bermedia sosial. Lalu, bagaimana langkah yang tepat untuk menjadi bijak dalam bermedia sosial?

Simak lebih lanjut pada Webinar “Generasi Muda, Yuk Bijak dalam Bermedia Sosial!” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Senin, 06 Mei 2024
⏰: 13.30-15.30 WITA
📍: Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi0605

Gabung dan ikuti Talkshow #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo . 

#MakinCakapDigital
Sebagai generasi muda pasti sudah familiar menggunakan media sosial karena dapat digunakan untuk menyebarkan ide, berbagi informasi, dan membangun relasi. Tetapi dibalik itu, media sosial memiliki dampak negatif seperti penyebaran hoaks, perilaku mengintimidasi seseorang, hingga kecanduan bermedia sosial. Lalu, bagaimana langkah yang tepat untuk menjadi bijak dalam bermedia sosial? Simak lebih lanjut pada Webinar “Generasi Muda, Yuk Bijak dalam Bermedia Sosial!” yang akan dilaksanakan pada: 🗓: Senin, 06 Mei 2024 ⏰: 13.30-15.30 WITA 📍: Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo ☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta) Link pendaftaran dapat diakses melalui: https://s.id/registrasikomunitassulawesi0605 Gabung dan ikuti Talkshow #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo . #MakinCakapDigital
4 bulan ago
View on Instagram |
6/9
Dengan berkembangnya Internet dan teknologi digital, membuka peluang bagi masyarakat untuk memaksimalkan hobi yang mereka miliki menjadi sumber pendapatan. Berbekal kreativitas dan pengetahuan yang tepat, masyarakat mampu menghasilkan uang dari aktivitas yang mereka nikmati. Namun, kamu juga perlu mengetahui etika yang perlu diterapkan berbisnis di media digital. Lalu, bagaimana etika dalam berbisnis dan tips mendapatkan cuan lewat hobi di media sosial?

Simak lebih lanjut pada webinar “Inspirasi Bisnis: Ubah Hobi Jadi Cuan Lewat Media Digital” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Senin, 22 April 2024
⏰: 18.30-20.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi2204-2

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
Dengan berkembangnya Internet dan teknologi digital, membuka peluang bagi masyarakat untuk memaksimalkan hobi yang mereka miliki menjadi sumber pendapatan. Berbekal kreativitas dan pengetahuan yang tepat, masyarakat mampu menghasilkan uang dari aktivitas yang mereka nikmati. Namun, kamu juga perlu mengetahui etika yang perlu diterapkan berbisnis di media digital. Lalu, bagaimana etika dalam berbisnis dan tips mendapatkan cuan lewat hobi di media sosial?

Simak lebih lanjut pada webinar “Inspirasi Bisnis: Ubah Hobi Jadi Cuan Lewat Media Digital” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Senin, 22 April 2024
⏰: 18.30-20.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi2204-2

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
Dengan berkembangnya Internet dan teknologi digital, membuka peluang bagi masyarakat untuk memaksimalkan hobi yang mereka miliki menjadi sumber pendapatan. Berbekal kreativitas dan pengetahuan yang tepat, masyarakat mampu menghasilkan uang dari aktivitas yang mereka nikmati. Namun, kamu juga perlu mengetahui etika yang perlu diterapkan berbisnis di media digital. Lalu, bagaimana etika dalam berbisnis dan tips mendapatkan cuan lewat hobi di media sosial? Simak lebih lanjut pada webinar “Inspirasi Bisnis: Ubah Hobi Jadi Cuan Lewat Media Digital” yang akan dilaksanakan pada: 🗓: Senin, 22 April 2024 ⏰: 18.30-20.30 WITA 📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo ☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta) Link pendaftaran dapat diakses melalui: https://s.id/registrasikomunitassulawesi2204-2 Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo #MakinCakapDigital
5 bulan ago
View on Instagram |
7/9
Seberapa sering kamu menggunakan uang digital untuk bertransaksi online? Seiring berkembangnya teknologi, banyak masyarakat yang berpindah dari pembayaran tunai ke digital. Penggunaan uang digital membantu untuk melakukan pembayaran dengan cepat dan aman tanpa perlu khawatir lupa membawa uang tunai. Namun, sadarkah kamu akan pentingnya menjaga privasi dan keamanan dalam menggunakan platform transaksi digital? 

Simak lebih lanjut pada webinar “Transformasi Keuangan: Uang Digital dan Transaksi Online”  yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Kamis, 18 April 2024
⏰: 18.30-20.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi1804-2

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
Seberapa sering kamu menggunakan uang digital untuk bertransaksi online? Seiring berkembangnya teknologi, banyak masyarakat yang berpindah dari pembayaran tunai ke digital. Penggunaan uang digital membantu untuk melakukan pembayaran dengan cepat dan aman tanpa perlu khawatir lupa membawa uang tunai. Namun, sadarkah kamu akan pentingnya menjaga privasi dan keamanan dalam menggunakan platform transaksi digital? 

Simak lebih lanjut pada webinar “Transformasi Keuangan: Uang Digital dan Transaksi Online”  yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Kamis, 18 April 2024
⏰: 18.30-20.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi1804-2

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
Seberapa sering kamu menggunakan uang digital untuk bertransaksi online? Seiring berkembangnya teknologi, banyak masyarakat yang berpindah dari pembayaran tunai ke digital. Penggunaan uang digital membantu untuk melakukan pembayaran dengan cepat dan aman tanpa perlu khawatir lupa membawa uang tunai. Namun, sadarkah kamu akan pentingnya menjaga privasi dan keamanan dalam menggunakan platform transaksi digital? Simak lebih lanjut pada webinar “Transformasi Keuangan: Uang Digital dan Transaksi Online” yang akan dilaksanakan pada: 🗓: Kamis, 18 April 2024 ⏰: 18.30-20.30 WITA 📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo ☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta) Link pendaftaran dapat diakses melalui: https://s.id/registrasikomunitassulawesi1804-2 Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo #MakinCakapDigital
5 bulan ago
View on Instagram |
8/9
Sering menyebarkan berita tanpa memastikannya terlebih dahulu? Hati - hati! Bisa jadi itu berita Hoaks! Hoaks atau bisa juga disebut dengan berita palsu bisa ditandai dengan beberapa hal, seperti judul yang provokatif dan berasal dari situs yang tidak resmi. Lalu bagaimana langkah yang bisa diterapkan dalam memilih berita agar terhindar dari hoaks?

Simak lebih lanjut pada webinar “Langkah Cerdas Melawan Hoaks di Ruang Digital” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Rabu, 17 April 2024
⏰: 13.30-15.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi1704-1

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
Sering menyebarkan berita tanpa memastikannya terlebih dahulu? Hati - hati! Bisa jadi itu berita Hoaks! Hoaks atau bisa juga disebut dengan berita palsu bisa ditandai dengan beberapa hal, seperti judul yang provokatif dan berasal dari situs yang tidak resmi. Lalu bagaimana langkah yang bisa diterapkan dalam memilih berita agar terhindar dari hoaks?

Simak lebih lanjut pada webinar “Langkah Cerdas Melawan Hoaks di Ruang Digital” yang akan dilaksanakan pada: 

🗓: Rabu, 17 April 2024
⏰: 13.30-15.30 WITA
📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo
☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta)

Link pendaftaran dapat diakses melalui: 
https://s.id/registrasikomunitassulawesi1704-1

Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo

#MakinCakapDigital
Sering menyebarkan berita tanpa memastikannya terlebih dahulu? Hati - hati! Bisa jadi itu berita Hoaks! Hoaks atau bisa juga disebut dengan berita palsu bisa ditandai dengan beberapa hal, seperti judul yang provokatif dan berasal dari situs yang tidak resmi. Lalu bagaimana langkah yang bisa diterapkan dalam memilih berita agar terhindar dari hoaks? Simak lebih lanjut pada webinar “Langkah Cerdas Melawan Hoaks di Ruang Digital” yang akan dilaksanakan pada: 🗓: Rabu, 17 April 2024 ⏰: 13.30-15.30 WITA 📍Streaming: Live Zoom Literasi Digital Kominfo ☎️ Narahubung: +62 821-1371-8092 (Eza Okta) Link pendaftaran dapat diakses melalui: https://s.id/registrasikomunitassulawesi1704-1 Gabung dan ikuti webinar #literasidigitalkominfo untuk jadi #MakinCakapDigital bersama komunitas Sulawesi dan sekitarnya. Informasi selengkapnya kunjungi website literasidigital.id dan follow akun Instagram @literasidigitalkominfo #MakinCakapDigital
5 bulan ago
View on Instagram |
9/9

FOLLOW US ON TIKTOK
@dailypost.id
ekakraf multimedia