">
– Seorang ibu hamil di Gorontalo dilaporkan meninggal dunia sebelum melahirkan akibat terpapar virus corona.
Pasien hamil aterm atau sebentar lagi akan melahirkan tersebut merupakan warga dari Kelurahan Botu, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr. Triyanto Bialangi, Senin (06/07/2020) mengugkapkan, pasien positif baru itu adalah pasien 270 atas nama MNS, jenis kelamin perempuan, umur 28 tahun.
“Pasien 270 masuk rumah sakit Aloei Saboe tanggal 2 Juli 2020. Pasien ini dalam keadaan hamil dan mendekati melahirkan,” ujarnya.
Triyanto mengungkapkan, pada tanggal 2 Juni, pasien ada keluhan tanda-tanda mengalami keluar darah atau tanda-tanda melahirkan, lalu dibawa ke RS Aloe Saboe.
Di sana, pasien diambil Rapid test hasilnya reaktif dan diambil swab positif.
“Pasien kemudian meninggal dunia pada tanggal 4 Juli 2020 pukul 23.00 Wita,” ungkap Triyanto.
Selain pasien 270, Gugus Tugas juga mengumumkan 1 Pasien positif baru lainnya yakni pasien 271, atas nama RKN, perempuan, umur 60 tahun, warga kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo.
Triyanto mengatakan, pasien 271 ini memiliki penyakit komorbid, masuk rumah sakit Aloei Saboe pada tanggal 4 Juli 2020, rujukan dari rumah sakit Bunda dengan keluhan sesak panas dan batuk. Pasien ini juga dilaporkan meninggal dunia.
Saat ini total kasus positif Covid-19 di Gorontalo telah mencapai 271 orang. Angka itu termasuk tambahan 2 kasus terbaru, hari ini Senin (06/07). Dari angka tersebut, 13 pasien telah dinyatakan meninggal, 227 orang sembuh, dan 31 orang dalam perawatan. (Daily01)