, Gorontalo – Dalam rangka mensukseskan program Forestry and Other Land Uses (FOLU) Net Sink 2030, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo mulai bersiap menyusun dokumen rencana kerja.
Hal ini terungkap usai pertemuan antara Penjabat Gubernur (Penjagub) Gorontalo, Hamka Hendra Noer bersama Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Energi, Winarni Monoarfa, di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur, Senin (13/02/2023).
Sebagai informasi, FOLU Net Sink 2030 ini merupakan suatu kondisi dimana tingkat serapan karbon sektor kehutanan dan penggunaan lahan lainnya sudah berimbang, atau bahkan lebih tinggi dari tingkat emisi yang dihasilkan sektor tersebut pada tahun 2030.
“Lebih dari 200 negara berkomitmen untuk mendukung FOLU Net Sink 2030. Emisi gas rumah kaca mengalami peningkatan -2° Celcius oleh karena itu harus ada upaya untuk penurunan gas rumah kaca,” jelas Winarni saat diwawancarai.
Kata dia, FOLU Net Sink menargetkan penurunan emisi rumah kaca tahun 2030 sebesar -140 carbon diokside equivalent (CO2e). Pada tahun 2022, sudah ada 12 provinsi di Sumatera dan Kalimantan yang selesai menyusun rencana kerja operasional FOLU Net Sink.
“Kita berharap dengan penyusunan rencana kerja operasional FOLU Net Sink 2030 seluruh kebijakan, program program terkait dengan lingkungan hidup dan kehutanan bisa diakomodir. Termasuk di dalamnya dukungan anggaran dari APBD, APBN dan mitra kerja internasional,” tuturnya.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer menyambut baik rencana ini. Bahkan pihaknya akan mulai menyiapkan tim kerja untuk dokumen yang dibutuhkan.
“Kita akan mempersiapkan sebaik mungkin sehingga benar benar kepercayaan yang diberikan ini tidak disia-siakan. Setelah ini kita akan melakukan koordinasi dan mengundang kabupaten/kota untuk berkolaborasi untuk menyukseskan program ini,” ungkap Hamka.
Penyusunan dokumen rencana aksi operasional FOLU Net Sink Provinsi Gorontalo ini ditargetkan selesai Juni 2023 nanti. Untuk sosialisasinya akan dilakukan pada 15 Maret, serta workshop pada 16 Maret 2023.
