Gorontalo — Dalam rangka mempererat sinergi dan memperkuat koordinasi lintas sektor, Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Gorontalo, Bapak Muhammad Naim, S.SiT., M.H., bersama jajaran melakukan audiensi dengan Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo Bapak Irjen Pol Drs. Eko Wahyu Prasetyo, S.H., beserta jajaran, bertempat di Polda Gorontalo, pada Kamis, (10/04/2025).
Audiensi ini menjadi wadah strategis bagi Kanwil BPN Provinsi Gorontalo dan Polda Gorontalo untuk membangun komitmen bersama dalam mendukung kelancaran program-program pertanahan, sekaligus membahas isu-isu aktual dan permasalahan pertanahan yang ada di Provinsi Gorontalo.
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil BPN Provinsi Gorontalo menyampaikan sejumlah hal penting, di antaranya terkait penanganan tanah terlantar di wilayah Gorontalo. Disampaikan bahwa tanah-tanah terlantar perlu mendapatkan perhatian bersama agar dapat dimanfaatkan secara optimal untuk kepentingan masyarakat dan pembangunan daerah.
Selain itu, Kanwil BPN Provinsi Gorontalo juga menyampaikan dukungan terhadap percepatan sertipikasi aset-aset tanah milik Polri yang ada di wilayah Gorontalo. Langkah ini bertujuan untuk memberikan kepastian hukum atas aset-aset Polri, serta mendukung penataan dan tertib administrasi pertanahan di lingkungan kepolisian.
Dalam pertemuan tersebut juga dibahas progres, hambatan dan kendala pengadaan tanah pembangunan bendungan Bulango Ulu, Kabupaten Bone Bolango. Kanwil BPN Provinsi Gorontalo dan Polda Gorontalo sepakat untuk terus memperkuat koordinasi dalam penyelesaian permasalahan tersebut secara profesional dan sesuai ketentuan hukum.
Isu pemberantasan mafia tanah turut menjadi salah satu perhatian utama dalam audiensi ini. Kakanwil BPN dan Kapolda Gorontalo menegaskan pentingnya sinergi antara BPN dan Polri dalam mencegah dan menindak berbagai praktik mafia tanah yang merugikan masyarakat dan menghambat penyelenggaraan pertanahan.
Selain itu, berbagai kasus dan permasalahan pertanahan yang terjadi di Provinsi Gorontalo juga menjadi pembahasan dalam pertemuan tersebut. Baik terkait sengketa, konflik, maupun kasus-kasus lainnya, diharapkan dapat ditangani secara cepat, tepat, dan sesuai dengan prosedur hukum melalui kerja sama yang kuat antara BPN dan Polri.
Melalui audiensi ini, diharapkan sinergi antara Kanwil BPN Provinsi Gorontalo dan Polda Gorontalo semakin solid dan terjaga dengan baik, dalam rangka menciptakan tertib administrasi pertanahan, memberikan perlindungan hukum bagi masyarakat, serta mendukung pembangunan dan kemajuan Provinsi Gorontalo. (Adv)
