Jakarta– Ketua DPP PDIP Puan Maharani menegaskan hubungan yang erat antara Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Dalam keterangannya, Puan menyebut Prabowo bahkan sempat menitipkan minyak urut kepada Megawati melalui Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, sekaligus meluruskan klaim sebelumnya dari Muzani yang menyatakan bahwa Megawati-lah yang menitipkan minyak urut untuk Prabowo.
“Kebalikan, (Prabowo yang menitipkan minyak urut kepada Megawati melalui Muzani),” kata Puan saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (24/1).
Puan menjelaskan bahwa hubungan Megawati dan Prabowo telah lama terjalin baik. Salah satu bentuk perhatian yang sering terlihat adalah saling bertukar barang yang dianggap bermanfaat untuk kesehatan.
“Beliau berdua sudah seringkali saling tukar hal-hal yang memang dianggap bisa saling bermanfaat bagi kesehatan. Contohnya beberapa kali Pak Prabowo mengirimkan vitamin untuk Ibu Mega,” ujar Puan.
Ia juga menyebut tukar-menukar barang ini menjadi salah satu bukti kedekatan dan hubungan yang harmonis di antara keduanya.
Selain itu, Puan turut menyampaikan apresiasinya atas perhatian Prabowo pada ulang tahun Megawati ke-78 yang jatuh pada Kamis (23/1). Prabowo diketahui mengirimkan karangan bunga anggrek sebagai ucapan selamat ulang tahun untuk Presiden ke-5 RI tersebut.
“Terima kasih atas perhatian dari semua pihak, khususnya kepada Presiden Prabowo yang sudah memberikan perhatiannya atas hari ulang tahun Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Puan.
Sebelumnya, Ahmad Muzani sempat menyatakan bahwa dirinya dititipi minyak urut oleh Megawati untuk diberikan kepada Prabowo. Minyak tersebut, menurutnya, merupakan pemberian dari Megawati untuk mengatasi pegal-pegal.
“Saya minggu lalu ketemu dengan Pak Prabowo, menitipkan titipannya Bu Mega namanya minyak. Minyak urut. Bu Mega punya untuk pegal-pegal, dititipin,” kata Muzani pada Selasa (21/1).
Namun, Puan menegaskan bahwa yang sebenarnya terjadi adalah sebaliknya—Prabowo menitipkan minyak urut kepada Megawati.
Hubungan baik antara Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri tidak hanya mencerminkan kedekatan personal tetapi juga mencerminkan harmonisasi di tengah dinamika politik Indonesia. Pertukaran barang sederhana seperti vitamin, minyak urut, atau bunga menjadi simbol keakraban dua tokoh besar ini, yang telah lama terjalin meskipun berada di partai politik yang berbeda.
(d10)
Share:
