, Kabupaten Gorontalo – Kampanye pamungkas pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo, Hendra Hemeto dan Wasito Somawiyono (DEW4), tampil berbeda dengan sajian seni budaya yang memukau, mempertemukan dua warisan tradisi dari Gorontalo dan Jawa. Hanya beberapa hari menjelang pencoblosan, acara ini berhasil menarik perhatian ribuan pendukung yang disuguhkan pengalaman kampanye yang unik dan penuh makna, ketika menuju Lapangan Desa Sidodadi, Kecamatan Bolihyohuto, Sabtu (23/11/2024).
Saat menuju panggung orasi, pasangan DEW4 dan tim diiringi musik tradisional khas Gorontalo dan dimeriahkan dengan kehadiran ondel-ondel Betawi serta tarian Reog Ponorogo yang spektakuler. Kolaborasi budaya ini menjadi simbol persatuan serta mengusung pesan penting tentang pelestarian warisan budaya lokal. Hendra dan Wasito menekankan bahwa mereka ingin membawa semangat keberagaman budaya ini sebagai bagian integral dari visi mereka dalam memajukan Kabupaten Gorontalo.
Jauh hari sebelum kampanye ini dilaksanakan, pasangan DEW4 pernah memberikan statemen, sekaligus menegaskan komitmen dalam melestarikan kekayaan tradisi dan budaya sebagai bagian dari pembangunan daerah. Momentum ini tentunya mengingatkan Hendra dan Wasito tentang tradisi lain, salah satunya gelaran Pacuan Kuda yang telah menjadi gelaran rutin, namun tidak dilaksanakan lagi pada tahun lalu.
“Kami percaya bahwa budaya adalah identitas yang harus kita jaga dan lestarikan. Melalui kampanye ini, kami ingin menyampaikan bahwa keanekaragaman budaya akan selalu menjadi fondasi utama dalam pembangunan kami. Kami tidak hanya fokus pada pembangunan fisik dan ekonomi, tetapi juga pada warisan budaya yang berharga ini,” ujar Hendra.
Selain program unggulan lainnya, pasangan Hendra Wasito menambahkan bahwa program mereka ke depan juga mencakup inisiatif untuk mendukung pelestarian budaya lokal di seluruh Kabupaten Gorontalo.
Kampanye pamungkas ini juga mencerminkan visi Hendra-Wasito untuk membangun Kabupaten Gorontalo yang lebih inklusif, di mana setiap warga merasa diakui dan terwakili dalam keberagaman budaya. Menurut keduanya, keberagaman ini adalah modal sosial yang penting untuk membangun masyarakat yang harmonis.
“Gorontalo adalah rumah bagi berbagai budaya, dan itu adalah kekayaan kita bersama. Dengan melestarikan budaya, kami menjaga warisan leluhur sekaligus membangun daerah yang maju tanpa kehilangan jati diri,” kata Hendra dan Wasito dengan kompak.
Kolaborasi seni budaya dalam kampanye DEW4 menjadi momen penuh kebersamaan dan memperlihatkan kekuatan budaya sebagai alat pemersatu, menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi seluruh warga yang hadir. Acara ini tidak hanya menunjukkan komitmen DEW4 terhadap pelestarian budaya, tetapi juga menjadikan kampanye ini sebagai salah satu yang paling unik, menarik, dan penuh makna.