Limboto — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo menerima logistik pemilihan umum untuk Pilkada 2024 di Gudang Logistik KPU, Minggu (27/10/2024). Dalam proses penerimaan yang berlangsung lancar ini, KPU menerima sebanyak 619.818 lembar surat suara yang akan digunakan dalam pemilihan.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 308.909 lembar surat suara disiapkan untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, yang dikemas dalam 103 kardus. Sementara itu, untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, KPU menerima 308.909 surat suara ditambah 2.000 lembar untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU), sehingga totalnya mencapai 310.909 lembar, yang dikemas dalam 104 kardus.
Proses penerimaan logistik ini dipimpin oleh Kepala Bagian Keuangan, Umum, dan Logistik (Kasubag), Sirajuddin Tuli. Ia menekankan bahwa langkah ini merupakan bagian penting dari persiapan menuju pemilihan umum yang akan datang.
“Penerimaan logistik ini merupakan langkah awal yang krusial untuk memastikan kelancaran pemungutan suara di Kabupaten Gorontalo,” ujar Sirajuddin.
Selain surat suara, KPU juga menerima 37.131 keping segel kertas yang diperlukan untuk pemilihan di tingkat provinsi dan kabupaten, sesuai dengan Bukti Tanda Terima Barang (BTTB). Hal ini diharapkan dapat memperlancar proses pemungutan suara di seluruh wilayah.
Dalam kesempatan yang sama, KPU Kabupaten Gorontalo menerima 1.402 botol tinta penanda dengan kelebihan 10 botol, menjadikan total tinta yang tersedia mencapai 1.412 botol yang dikemas dalam 29 box. Tinta ini akan digunakan untuk menandai surat suara, memastikan setiap suara yang diberikan sah dan terjamin.
Tak hanya itu, logistik lain yang diterima meliputi 8.412 pcs kabel ties dan 1.440 pcs kotak suara. KPU juga menyiapkan 701 kotak suara cadangan untuk memenuhi kebutuhan pemilu di seluruh kecamatan, dengan rincian 38 kotak suara disediakan untuk setiap kecamatan di Kabupaten Gorontalo.
Penyerahan logistik ini dilakukan di kantor KPU Kabupaten Gorontalo dan disaksikan oleh Sekretaris KPU Kabupaten Gorontalo, Adrian U. Mustapa, staf KPU, serta pihak Bawaslu dan unsur TNI/Polri. Kegiatan ini menandai langkah maju dalam persiapan Pilkada 2024, memastikan bahwa semua aspek logistik terpenuhi untuk menyukseskan pemilihan.
(d09)