, Bone Bolango – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bone Bolango (Bonebol) Merlan S. Uloli imbau para ibu-ibu untuk mencegah stunting dimulai dari usia kehamilan.
Hal tersebut disampaikan langsung Merlan Uloli pada saat menghadiri pembayaran komunitas Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Gelombang ke-2, Tahap IV Tahun 2023, yang dipusatkan di Kantor Desa Bongopini, Kecamatan Tilongkabila, Bonebol, Gorontalo, Sabtu (02/12/2023).
“Tilong Kabila ini paling banyak stunting di Bonebol, kenapa harus stunting? Karena saat mengandung, ibu-ibu tidak memperhatikan asupan gizi yang dimakan,” ucapnya.
Menurut Merlan stunting ini dikarenakan ibu-ibu makan makanan yang siap saji, tanpa memperhatikan kandungan gizi di dalamnya.
“Ibu-ibu asal makan, seperti makan super mie, makan nasi dan kerupuk, nasi dengan kecap, asal kenyang. Ini yang merusak, lahirlah anak-anak stunting,” tuturnya.
Lebih lanjut, tutur Merlan anak lahir stunting juga dipengaruhi faktor ibu-ibu yang malas untuk berusaha mencari makanan yang memiliki kandungan gizi, kata ia ibu-ibu hanya fokus makan yang ia sukai bukan yang menyehatkan.
“Stunting itu adalah anak-anak gagal tumbuh, karena apa, karena kekurangan gizi kronis, karena apa, karena ibunya selama hamil malas makan, dia suka hanya makan super mie terus. Ini tidak baik untuk tubuh,” terangnya.
Merlan juga mengajak seluruh masyarakat khususnya ibu-ibu untuk memerangi dan memutus mata rantai stunting di Kabupaten Bonebol.
“Ini stunting sedang kita perangi, karena bangsa ini tidak mau generasi penerus bangsa, generasi yang bodoh, kalau bodoh maka yang akan memimpin Bonebol ini bukan asli daerah kita.” pungkasnya.