Jakarta– PT Pertamina (Persero) sukses menggelar Malam Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024, sebagai bentuk penghargaan kepada insan media yang telah berkontribusi dalam mengedukasi masyarakat melalui karya jurnalistik. Dari 2.667 karya yang masuk dari berbagai penjuru Indonesia, Pertamina menetapkan 25 pemenang, termasuk penghargaan tertinggi Best of The Best yang diberikan kepada Mardans Whaisman dari TVRI Kalimantan Timur.
Vice President (VP) Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengungkapkan bahwa AJP mencerminkan komitmen perusahaan dalam mendukung dunia jurnalistik.
“AJP adalah bentuk komitmen dan apresiasi Pertamina terhadap insan media yang telah bekerja sama dalam memberikan edukasi kepada masyarakat serta mendukung penyebaran informasi publik tentang kinerja positif Pertamina,” ujar Fadjar.
Memasuki tahun ke-21, AJP terus menunjukkan peningkatan antusiasme peserta. Pada 2024, jumlah karya yang diterima mencapai 2.667, meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 2.559 karya. Tahun ini, kategori yang dilombakan juga bertambah dari enam menjadi delapan, terbagi dalam dua pilar utama: bisnis dan non-bisnis.
Fadjar menjelaskan bahwa proses seleksi dilakukan secara objektif dengan melibatkan 21 juri di tingkat teritori dan sembilan juri nasional yang berasal dari berbagai latar belakang profesional.
“Kami berterima kasih kepada Dewan Juri atas dedikasi mereka dalam memberikan penilaian secara transparan dan objektif,” tambahnya.
Penghargaan Best of The Best diberikan kepada Mardans Whaisman dari TVRI Kalimantan Timur atas karyanya yang berjudul “Taklukkan Riam untuk Indonesia Satu Harga”. Penghargaan ini dilengkapi dengan kesempatan untuk meningkatkan wawasan dan pengalaman belajar di luar negeri.
Kategori Karya Tulis (Bisnis)
- Juara 1: Truly Okto Hasudungan Purba (Tribun-Medan.com) – “Program Embrio Hadir: Tutup Celah Manipulasi, Pengelolaan BBM Kendaraan Dinas Jadi Lebih Transparan.”
- Juara 2: Sigiranus Marutho Bere (Kompas.com) – “Penyambung Napas Energi Timor Leste Itu dari Nusantara.”
- Juara 3: Idayatul Rohmah (Tribun Jateng) – “Kapal Pertamina Gas 1: Tekan Emisi Demi Selamatkan Bahari.”
Kategori Karya Tulis (Non-Bisnis)
- Juara 1: Rio Indrawan (Dunia-Energi.com) – “Memupuk Persahabatan Abadi dengan Raksasa Berhati Lembut Teluk Cendrawasih.”
- Juara 2: Tantowi Djauhari (PortalJepe.id) – “Melipat Waktu Perburuan Sagu Ala Pertamina Kilang RU VII.”
- Juara 3: Hisyam Luthfiana (Tempo.co) – “Menebus Dosa kepada Laut.”
Kategori Karya Televisi (Bisnis)
- Juara 1: Mardans Whaisman (TVRI Kaltim) – “Taklukkan Riam untuk Indonesia Satu Harga.”
- Juara 2: Priyuda Anangga Dipa & Dian Widaningtyas (CNN Indonesia Surabaya) – “Mengurai Paradoks ‘Si Miskin di Negeri Bahari.’”
- Juara 3: Imam Ambarwoto (CNN Indonesia) – “Energi Transisi Lewat Green Refinery Cilacap.”
Kategori Karya Televisi (Non-Bisnis)
- Juara 1: Cahyaning Tyas Agpri (DAAI TV Jakarta) – “Limbah Tahu, Energi Baru.”
- Juara 2: Gancar Wicaksono (CNN Indonesia Jawa Timur) – “Kidung Tanggulangin untuk Kesejahteraan Masyarakat.”
- Juara 3: Muhammad Imran Irwan (TVRI Sulawesi Selatan) – “Kisah IRT Pembuat Songkok Guru dari Limbah Pelapah Lontar.”
AJP 2024 tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga medium penguatan kolaborasi antara Pertamina dan media. Dengan bertambahnya jumlah peserta dan kategori, Pertamina berharap agar kompetisi ini dapat terus mendorong karya jurnalistik yang berkualitas sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat.
(d10)