DAILYPOST.ID, Kota Gorontalo – Virus covid-19 omicron varian XXB nampaknya mulai mengancam masyarakat. Menyikapi hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo akan memperketat perbatasan.
Dengan memperketat perbatasan akan meminimalisir resiko virus tersebut masuk ke Gorontalo. Menurut Wali Kota, perantara virus ini biasanya dari orang yang mobilitasnya tinggi, atau dengan kata lain sering keluar masuk dalam dan luar daerah.
“Sehingga untuk memerangi atau melindungi dari covid-19 omicron varian XBB kita lakukan seperti semula, kunci pelabuhan, bandara perbatasan,” tegas Marten saat mengikuti rapat Forkopimda Provinsi Gorontalo di Mapolda Gorontalo, Selasa (22/11/2022).
“Karena Gorotalo ini tidak mungkin dikirimkan dari udara langsung masuk Ke Gorontalo, dia pasti melalui perantaraan orang yang sering berpergian keluar daerah apalgi pesawat, Kapala laut, semakin lancar,” sambungnya
Dirinya juga meminta agar jangan ada lagi kebijakan untuk melakukan swah, karena hal itu akan menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
“Tapi tidak dengan lagi membuat kebijakan dengan melakukan swab, karena akan marah masyarakat. Kita lakukan itu tapi pada momen tertentu seperti misalanya orang masuk di ruma sakit, kemudian dia sakit apa nah kita lakukan swab minimal anti gan,” jelas Marten.
Pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo akan terus mendorong vaksinasi dosis 2 bagi masyarakat yang belum divaksin.
“Langka yang kita ambil kedepan, bagaimana membangun kerja sama dengan instansi vertikal maupun organisasi masyarakat, guna untuk melakukan penelusuran kepada mereka yang belum melakukan dosis dua,” tutupnya. (adv/Jefri)
