Gorontalo– Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Gorontalo bekerja sama dengan Laboratorium Klinik Prodia menyelenggarakan Seminar Kesehatan dengan tema “Jika Sehat Begitu Berharga, Mengapa Harus Menunggu Sakit?”. Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Wilayah BPN Provinsi Gorontalo, Kamis (23/01/2025) itu dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah beserta jajaran serta staf BPN.
Dalam seminar tersebut, Hariadi Cengi, S.KM, S.Psi, M.Psi, M.M, Pimpinan Prodia Cabang Gorontalo, memberikan paparan tentang pentingnya menjaga kesehatan organ vital seperti ginjal, hati, dan jantung untuk mencegah risiko penyakit kronis, terutama saat memasuki usia lanjut.
Hariadi menekankan bahwa pola hidup sehat, termasuk menjaga asupan makanan, rutin berolahraga, dan melakukan pemeriksaan kesehatan atau Medical Check-up secara berkala, adalah langkah penting untuk mencegah penyakit.
“Medical Check-up bukan hanya untuk mereka yang merasa sakit. Walaupun tubuh terlihat sehat, pemeriksaan ini penting untuk mendeteksi penyakit sejak dini. Penanganan dini akan mencegah penyakit berkembang ke tahap yang lebih serius,” jelasnya.
Sebagai upaya menciptakan lingkungan kerja yang sehat, kondusif, dan produktif, Kantor Wilayah BPN Provinsi Gorontalo menggandeng Prodia untuk memberikan layanan Medical Check-up bagi seluruh pegawai. Melalui langkah ini, diharapkan para pegawai dapat memahami kondisi kesehatan mereka dan memastikan tubuh tetap optimal untuk mendukung efektivitas organisasi.
“Dengan Medical Check-up, pegawai dapat mengetahui kondisi tubuhnya sehingga dapat mengambil langkah pencegahan lebih awal. Ini tidak hanya penting bagi individu, tetapi juga untuk mendukung kinerja organisasi secara keseluruhan,” ujar perwakilan BPN.
Seminar ini juga menjadi momentum bagi Prodia untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mengenal kondisi tubuh sendiri sebagai dasar pengambilan keputusan kesehatan.
Dengan pendekatan preventif melalui seminar dan layanan kesehatan seperti Medical Check-up, kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi pegawai dan masyarakat luas untuk lebih peduli terhadap kesehatan mereka.
(d10)