Jakarta– Pepaya, buah tropis yang berasal dari tanaman Carica papaya, tidak hanya dikenal karena rasanya yang manis dan segar, tetapi juga kaya manfaat bagi kesehatan. Dilansir dari berbagai sumber, pepaya mengandung vitamin C, antioksidan, serta enzim papain yang mampu memecah protein keras. Tak heran jika pepaya sering digunakan sebagai pelunak daging alami.
Pepaya yang sudah matang dapat dimakan langsung, sementara buah mentah perlu dimasak terlebih dahulu, terutama bagi ibu hamil, karena kandungan lateksnya yang tinggi dapat merangsang kontraksi.
Kandungan Nutrisi Pepaya
Satu buah pepaya kecil (152 gram) mengandung:
- Kalori: 59
- Karbohidrat: 15 gram
- Serat: 3 gram
- Protein: 1 gram
- Vitamin C: 157% dari asupan harian yang direkomendasikan (RDI)
- Vitamin A: 33% dari RDI
- Folat (Vitamin B9): 14% dari RDI
- Kalium: 11% dari RDI
Pepaya juga kaya akan karotenoid, terutama likopen, yang memiliki berbagai manfaat untuk tubuh.
12 Manfaat Kesehatan dari Pepaya
- Efek Antioksidan yang Kuat
Antioksidan dalam pepaya, termasuk karotenoid, membantu menetralkan radikal bebas yang dapat memicu stres oksidatif dan berbagai penyakit kronis seperti Alzheimer. - Sifat Antikanker
Likopen dalam pepaya dapat mengurangi risiko kanker, terutama kanker payudara, seperti yang ditunjukkan dalam beberapa penelitian. - Meningkatkan Kesehatan Jantung
Kandungan vitamin C dan likopen dalam pepaya membantu mengurangi peradangan dan memperbaiki rasio LDL-HDL, yang berkontribusi pada kesehatan jantung. - Melawan Peradangan
Pepaya memiliki sifat anti-inflamasi yang efektif mengurangi peradangan kronis, penyebab utama banyak penyakit. - Memudahkan Pencernaan
Enzim papain dalam pepaya membantu mencerna protein dan mengatasi sembelit serta gejala sindrom iritasi usus besar. - Melindungi Kulit dari Kerusakan
Antioksidan seperti vitamin C dan likopen melindungi kulit dari sinar matahari dan mencegah kerutan. - Menurunkan Kolesterol
Kandungan serat, antioksidan, dan vitamin C dalam pepaya membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. - Baik untuk Penderita Diabetes
Meskipun rasanya manis, pepaya memiliki kandungan gula dan indeks glikemik rendah, sehingga aman untuk penderita diabetes. - Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Dengan kandungan vitamin C yang melimpah, pepaya membantu memperkuat sistem imun tubuh melawan infeksi. - Melindungi dari Radang Sendi
Kandungan vitamin C dan sifat anti-inflamasi pepaya membantu melindungi tulang dari risiko arthritis. - Mencegah Gejala Penuaan
Antioksidan dan flavonoid dalam pepaya menjaga sel-sel tubuh dari kerusakan, sehingga membuat kulit tetap awet muda. - Melindungi Mata
Vitamin A, lutein, zeaxanthin, dan cryptoxanthin dalam pepaya mencegah degenerasi makula dan melindungi mata dari kerusakan akibat penuaan.
(d10)