– Tingginya angka kasus penularan Covid-19 di Gorontalo saat ini dinilai lantaran abainya warga dalam menerapkan protokol kesehatan.
Untuk itu, Wakil Rektor 3 Universitas Gorontalo (UG), Dr. Dikson Junus, M.PA mengingatkan agar seluruh civitas akademika yang akan memasuki lingkungan kampus tetap menerapkan protokol kesehatan.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Rektor saat ditemui awak media, Senin (20/7/2020).
Di saat “New Normal” seperti ini, semua orang harus memulai kebiasaan dan peradaban baru selama pandemi dengan terus disiplin hingga menjadi budaya.
New Normal merupakan bentuk tanggap bencana sehingga kampus harus tetap produktif dan inovatif.
Beberapa hal sederhana yang harus mulai dibudayakan pada saat ini adalah memakai masker, membersihkan tangan dengan sabun ataupun hand sanitizer setelah menyentuh benda-benda publik, pelaksanaan kuliah seminar secara online dan menjaga jarak.
Dikson mengatakan, kampusnya menerapkan protokol kesehatan khusus pada perkuliahan untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
“Kami membuat protokol kesehatan dalam perkuliahan untuk mencegah penularan virus Covid-19,” ujar Dikson.
Pada setiap pintu masuk gedung disediakan tempat dan cairan pembersih tangan. Kemudian, seluruh orang memasuki lingkungan kampus diwajibkan harus memakai masker.
Selain itu, berbagai spanduk berisikan slogan cegah Covid-19 ditempatkan di bebagai sudut kampus yang dimana bekerjasama dengan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Meski tidak ada sanksi kepada pelanggar Protokol Kesehatan di kampus, akan tetapi Wakil Rektor mengingatkan mahasiswa untuk tetap disiplin protokol kesehatan. (Daily08/Munira)
