Jakarta– Presiden Prabowo Subianto meminta jajaran menteri dan lembaga terkait untuk mempersiapkan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 secara maksimal. Instruksi ini disampaikan dalam sidang kabinet paripurna yang berlangsung di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (2/12/2024).
“Saya kira sudah, Saudara-saudara. Persiapan untuk akhir tahun, liburan Natal dan Tahun Baru 2025 mohon disiapkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Prabowo dalam pertemuan tersebut.
Prabowo menekankan pentingnya kerja sama lintas kementerian dan lembaga dalam menghadapi lonjakan aktivitas masyarakat selama libur panjang. Persiapan ini akan melibatkan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, dan Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana.
Selain itu, Panglima TNI Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga diminta memastikan keamanan dan ketertiban selama periode libur panjang.
“Kita akan menghadapi beban tugas yang meningkat menjelang akhir tahun ini. Tapi saya yakin, kita mampu menyelenggarakan semua persiapan dengan sebaik-baiknya,” ujar Prabowo.
Prabowo menggarisbawahi bahwa keamanan dan kenyamanan masyarakat harus menjadi prioritas utama selama libur Nataru. Ia berharap rakyat dapat menjalani liburan dengan tertib dan lancar, sekaligus memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan perekonomian melalui belanja dan kegiatan wisata.
“Kita yakinkan bahwa masyarakat bisa menghadapi Tahun Baru dengan aman, tertib, dan lancar,” kata Prabowo.
Selain aspek keamanan, Prabowo juga melihat momen libur panjang ini sebagai peluang untuk mendongkrak perekonomian. Libur Nataru dianggap menjadi waktu yang tepat bagi masyarakat untuk berbelanja dan menikmati berbagai destinasi wisata, sehingga memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi lokal.
“Dengan persiapan yang matang, kita optimalkan potensi ekonomi di liburan panjang ini,” tuturnya.
Persiapan menjelang libur Nataru mencakup beberapa aspek, mulai dari pengelolaan lalu lintas, peningkatan layanan transportasi publik, hingga pengamanan destinasi wisata. Pemerintah juga diharapkan memastikan distribusi kebutuhan pokok tetap stabil selama liburan.
Prabowo meyakini bahwa dengan sinergi antarlembaga, momen libur akhir tahun ini dapat berjalan sukses dan memberikan pengalaman positif bagi masyarakat.
(d10)