Gorontalo– Sebanyak 300 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo. Bantuan ini disalurkan melalui Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumperindag) dan diserahkan langsung oleh Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, didampingi Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie, pada Sabtu (22/3/2025).
Bantuan Modal yang Berdampak Jangka Panjang
Dalam sambutannya, Gubernur Gusnar Ismail menekankan bahwa bantuan modal usaha ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang bagi penerima manfaat.
“Kalau bantuan biasa hari ini diserahkan, mungkin satu jam berikutnya habis dikonsumsi atau dipakai. Tapi kalau bantuan modal usaha UMKM seperti ini, besok, lusa, minggu depan, atau bulan depan harus terlihat hasilnya. Dengan bantuan ini, tentu kita harapkan usaha ibu/bapak semakin berkembang,” ujar Gusnar.
Ia juga menegaskan bahwa program ini muncul dari aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui bupati dan pemda setempat. Pemerintah Provinsi Gorontalo membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menyampaikan kebutuhan mereka, terutama dalam bidang ekonomi dan usaha.
Bantuan Disalurkan untuk Empat Kategori UMKM
Sebanyak Rp300 juta dialokasikan untuk bantuan ini, yang diberikan kepada empat kategori pelaku usaha:
- Pemilik kios/warung
- 50 kg beras
- 5 liter minyak goreng
- 5 kg gula pasir
- Penjual kue
- 15 kg mentega
- 10 kg gula pasir
- 7 liter minyak goreng
- 6 kg tepung terigu
- Usaha gorengan
- 30 liter minyak goreng
- 12 kg tepung terigu
- Penjual aneka minuman
- 25 kaleng susu kental manis
- 25 kg gula pasir
Evaluasi dan Monitoring untuk Keberlanjutan Program
Gubernur Gusnar juga memastikan bahwa Pemprov Gorontalo akan menurunkan tim evaluasi untuk memantau efektivitas bantuan yang telah diberikan.
“Nanti tim akan datang untuk memonitoring dan melihat perkembangan usaha yang bapak/ibu lakukan. Supaya saya yakin, semua yakin, apakah nanti bantuan ini bisa ditambah lagi. Kalau usahanya makin berkembang, pemerintah akan terus bantu dan dorong,” tegasnya.
(d10)